Loading...
Kegiatan Betrand Peto saat pulang ke Nusa Tenggara Timur (NTT) disorot di tengah kisruh rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah.
Saya merasa bahwa berita tersebut terkesan memanfaatkan momen kontroversi antara Ruben Onsu dan Sarwendah untuk menciptakan sensasi dan meningkatkan minat pembaca. Mengaitkan kegiatan Betrand Peto di NTT dengan masalah antara Ruben Onsu dan Sarwendah seakan-akan tidak relevan dan cenderung menjadi clickbait.
Sebagai publik, seharusnya kita lebih fokus pada hal-hal positif dan inspiratif seperti kegiatan sosial yang dilakukan oleh Betrand Peto di NTT. Menyoroti aktivitas positif yang dilakukan oleh seseorang seharusnya menjadi prioritas daripada menggali konflik pribadi antara selebriti.
Namun demikian, sebagai media massa, berita tersebut memang memiliki daya tarik tersendiri karena kontroversi selalu menjadi bahan yang menarik perhatian pembaca. Namun, saya berharap media dapat lebih bijak dalam memilih berita yang dibuat agar tidak menimbulkan kesan negatif terhadap pembaca dan juga pihak yang bersangkutan.
Selain itu, saya juga berpendapat bahwa perpecahan dan masalah pribadi antara selebriti seharusnya diselesaikan secara pribadi tanpa perlu menjadi konsumsi publik. Intimasi rumah tangga seharusnya dilindungi dari sorotan publik agar tidak terjadi perdebatan dan spekulasi yang tidak perlu.
Sebagai penggemar Betrand Peto, saya senang melihat dia memberikan contoh yang baik melalui kegiatan sosialnya di NTT tanpa harus terlibat dalam konflik yang tidak perlu. Semoga kegiatan sosial yang dilakukannya dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi orang lain untuk peduli terhadap sesama tanpa harus mencari popularitas melalui konflik dan kontroversi.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love

Care
Haha

Wow

Sad

Angry
Comment