Jemaah haji tersebut bernama Lissa Yoskar Karel berusia 86 tahun, tergabung dalam kloter 3 Embarkasi Makassar asal Kabupaten Barru. Saya merasa sangat sedih mendengar berita mengenai meninggalnya seorang jemaah haji asal Kabupaten Barru karena gagal jantung di Makkah. Kehilangan nyawa seseorang di tanah suci merupakan hal yang sangat menyakitkan, terlebih lagi saat sedang menjalankan ibadah haji yang merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan bagi umat Muslim yang mampu. Gagal jantung merupakan salah satu penyakit yang sangat serius dan dapat menimbulkan kematian mendadak. Saat menjalankan ibadah haji, kondisi kesehatan seseorang menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Oleh karena itu, sangat penting bagi para jemaah haji untuk memperhatikan kesehatan mereka sebelum berangkat ke tanah suci dan selama menjalankan ibadah haji. Tentu saja, kepergian jemaah haji tersebut juga meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan kerabatnya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. Kita sebagai umat Muslim juga diingatkan akan pentingnya menjaga kesehatan dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum menjalankan ibadah haji, agar dapat melaksanakan ibadah dengan tenang dan nyaman. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah jemaah haji yang meninggal tersebut, serta memberikan tempat yang mulia di sisi-Nya. Semoga beliau mendapatkan ampunan dan rahmat-Nya serta diberi tempat yang layak di surga-Nya. Aamiin.