Ahok Ditawari PDI-P Maju Pilkada Sumut ketimbang Jakarta, Pengamat: Kemungkinan karena Pernah Kalah di Pilkada DKI 2017

28 May, 2024
10


Loading...
Pengamat sebut dua kemungkinan yang buat PDI-P tawari Ahok jadi cagub Sumut ketimbang Jakarta, salah satunya karena pernah kalah di Pilkada DKI 2017.
Tawaran yang diberikan oleh PDI-P kepada Ahok untuk maju dalam Pilkada Sumatera Utara merupakan sebuah langkah yang menarik, terutama mengingat sejarah politik Ahok sebagai mantan Gubernur DKI Jakarta yang pernah mengalami kekalahan dalam Pilkada DKI 2017. Tawaran ini dapat diinterpretasikan sebagai sebuah peluang bagi Ahok untuk memulai karir politiknya kembali setelah vakum selama beberapa tahun. Beberapa pengamat politik menilai bahwa tawaran ini mungkin diberikan kepada Ahok karena PDI-P melihat potensi dan popularitasnya yang masih tinggi di masyarakat. Dengan menjadikan Ahok sebagai kandidat di Pilkada Sumatera Utara, partai ini dapat memanfaatkan popularitas dan pengaruhnya untuk menguntungkan partai dalam persaingan politik di daerah tersebut. Namun demikian, tawaran ini juga menuai kontroversi di tengah masyarakat. Beberapa pihak menilai bahwa Ahok sebaiknya fokus untuk kembali ke dunia politik dengan membawa perubahan positif dan tidak terlibat dalam persaingan politik yang terlalu keras. Selain itu, masih ada pula pandangan skeptis terhadap kemungkinan Ahok untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat Sumatera Utara yang memiliki karakter politik dan budaya yang berbeda dengan Jakarta. Di sisi lain, beberapa pihak mendukung tawaran ini dengan alasan bahwa Ahok memiliki track record yang baik dalam memimpin dan mengelola pemerintahan. Pengalaman dan keberhasilannya dalam program-program pembangunan di Jakarta juga diharapkan dapat diimplementasikan dalam konteks Sumatera Utara untuk membawa perubahan dan kemajuan bagi daerah tersebut. Secara keseluruhan, tawaran yang diberikan kepada Ahok untuk maju dalam Pilkada Sumatera Utara membuka ruang diskusi dan perdebatan yang menarik dalam dunia politik Indonesia. Yang jelas, keputusan akhir tetap berada di tangan Ahok untuk menerima atau menolak tawaran tersebut, dan akan menjadi menarik untuk melihat bagaimana perkembangan selanjutnya dari kabar ini.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Comment