Polisi menyebut Devi Karmawan alias Depoy, pria yang ditemukan membusuk di dalam sebuah toren air di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan. Saya merasa prihatin dengan berita tersebut karena hal ini menunjukkan bahwa masalah narkoba masih sangat meresahkan masyarakat. Dengan adanya bandar narkoba yang tewas di dalam toren, ini mengindikasikan bahwa perdagangan narkoba masih terus berlangsung di masyarakat. Hal ini merupakan ancaman serius bagi generasi muda dan tentu saja perlu penanganan yang serius dari pihak yang berwenang. Tentu saja, kematian seseorang tidak menjadi hal yang seharusnya disyukuri atau dianggap sebagai solusi dari masalah narkoba. Namun, kejadian ini juga dapat dijadikan sebagai momentum untuk memberantas peredaran narkoba secara lebih tegas. Penegakan hukum yang lebih ketat dan penindakan terhadap para bandar narkoba perlu dilakukan agar dapat memberikan efek jera kepada pelaku dan mencegah terjadinya kasus serupa di masa depan. Selain itu, peningkatan kesadaran dan pemahaman masyarakat juga menjadi kunci dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Edukasi tentang bahaya narkoba dan membangun kesadaran akan pentingnya menjauhi narkoba perlu terus disosialisasikan agar masyarakat tidak terjerumus dalam lingkaran peredaran narkoba. Saya berharap pihak yang berwenang dapat bekerja sama dengan baik dalam memberantas peredaran narkoba dan menjaga keamanan masyarakat. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga lingkungan agar bebas dari peredaran narkoba yang bisa merusak masa depan generasi muda. Semoga kejadian ini juga bisa menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa menjauhi narkoba adalah pilihan yang bijak untuk memastikan keamanan dan kesejahteraan bersama.