Loading...
Pertemuan berlangsung satu jam di rumah dinas AHY di Kawasan Kuningan, Jakarta pada Selasa (28/5/2024). Silaturahmi tersebut berlangsung dari pukul
Pertemuan antara Mualem, Ketua DPD Partai Golkar Sulawesi Selatan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menuai banyak perhatian karena disebut-sebut sebagai safari politik menjelang Pilkada. Safari politik sendiri merupakan serangkaian kunjungan politik yang dilakukan oleh para politisi untuk membangun basis politik dan mencari dukungan untuk pencalonan mereka dalam kontestasi politik tertentu, dalam hal ini Pilkada.
Kunjungan ini dianggap sebagai upaya Mualem untuk memperoleh dukungan, baik secara langsung maupun tidak langsung, dari AHY dalam Pilkada yang akan datang. Secara etika, safari politik ini memang sah-sah saja dilakukan oleh para politisi, namun perlu juga diingat bahwa dalam berpolitik haruslah tetap menjunjung tinggi asas-asas demokrasi dan supremasi hukum. Penggunaan kekuasaan dan sumber daya politik untuk mencari dukungan secara berlebihan atau tidak sesuai prinsip-prinsip demokrasi dapat memberikan dampak negatif bagi proses demokrasi itu sendiri.
Lebih lanjut, pertemuan ini juga menimbulkan pertanyaan mengenai kesetiaan partai dan loyalitas politisi terhadap partainya. Diketahui bahwa Golkar merupakan partai yang mendukung pasangan calon yang tidak diusung oleh AHY dalam Pemilihan Presiden 2019 dan Partai Demokrat yang diketuai AHY adalah salah satu partai oposisi terhadap pemerintah saat ini. Oleh karena itu, apakah pertemuan ini adalah bentuk pengkhianatan terhadap partai ataukah upaya mencari solusi terbaik untuk memenangkan Pilkada, merupakan pertanyaan yang perlu dijawab dengan bijaksana dan adil.
Selain itu, safari politik ini juga menunjukkan dinamika politik yang semakin berkembang di Indonesia, di mana para politisi dinilai perlu memperkuat koalisi dan dukungan politik untuk memenangkan kontestasi politik. Namun demikian, upaya-upaya politik seperti ini juga harus dijalankan dengan transparansi, etika, dan integritas yang tinggi untuk menjaga kepercayaan publik terhadap institusi politik dan proses demokrasi. Pihak-pihak yang terlibat dalam safari politik harus mampu menjelaskan tujuan dan manfaat dari pertemuan tersebut agar tidak menimbulkan spekulasi negatif di masyarakat.
Dalam konteks Pilkada, tentu wajar jika para kandidat mencari dukungan dan menjalin komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk politisi dari partai lain. Namun, hal tersebut harus dilakukan dengan tetap menjunjung prinsip-prinsip demokrasi, keadilan, dan keterbukaan agar proses politik berjalan dengan sehat dan fair. Kemampuan untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak adalah bagian penting dari kepemimpinan yang inklusif dan mampu membangun kerjasama yang baik demi kemajuan daerah.
Akhir kata, peristiwa safari politik menjelang Pilkada seperti pertemuan antara Mualem dan AHY perlu dilihat sebagai bagian dari upaya politik yang sah dalam kontestasi demokrasi. Namun, di sisi lain, juga penting untuk mengingatkan bahwa proses politik harus tetap dijalankan dengan integritas, transparansi, dan kejujuran demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap para pemimpin dan institusi politik.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love

Care
Haha

Wow

Sad

Angry

Comment