Loading...
Oknum TNI berinisial Pratu IT mengamuk dan menendang warga di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (29/5/2024) siang.
Saya merasa sangat prihatin dan kecewa dengan perilaku oknum TNI yang melakukan kekerasan fisik terhadap warga sipil. Tindakan tersebut jelas tidak dapat dibenarkan dalam segala kondisi, apalagi dilakukan oleh seorang anggota TNI yang seharusnya menjadi contoh dan pelindung bagi masyarakat. Membawa istri yang sedang hamil seharusnya membuat seseorang lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dalam berkendara, bukan malah menimbulkan masalah dengan melakukan kekerasan fisik.
Tindakan tendangan ke kepala yang dilakukan oknum TNI terhadap warga tersebut sangat tidak manusiawi dan tidak beradab. Seharusnya aparat TNI, sebagai penegak hukum yang seharusnya melindungi dan mengayomi rakyat, tidak mengatasnamakan kekerasan untuk menyelesaikan masalah. Tindakan tersebut justru mencoreng nama baik institusi TNI dan menciptakan ketakutan di masyarakat.
Saya berharap pihak TNI segera mengambil tindakan tegas terhadap oknum tersebut sebagai bentuk pertanggungjawaban atas perbuatannya. Sanksi yang berat harus diberikan agar menjadi pembelajaran bagi anggota TNI lainnya agar tidak melakukan tindakan serupa di masa depan. Selain itu, pihak TNI juga seharusnya memberikan pemahaman dan pelatihan kepada anggotanya tentang penegakan hukum dan hak asasi manusia agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi.
Kepada korban, saya turut berduka cita dan berharap agar segera mendapatkan keadilan atas tindakan kekerasan yang dialaminya. Semoga kejadian ini juga menjadi momentum bagi pemerintah untuk meningkatkan pengawasan dan pembinaan terhadap anggota TNI agar tindakan semena-mena seperti ini tidak akan terjadi lagi di masa yang akan datang. Semua pihak harus bersatu dalam menegakkan hukum dan keadilan demi keamanan dan kesejahteraan bersama.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment