Masyarakat diminta tak percaya dengan harga murah yang ditawarkan agen travel haji dan umrah. Hal ini menyusul ramainya visa haji palsu. Berita mengenai visa haji palsu memang sangat mengkhawatirkan karena mengancam keselamatan dan keamanan jamaah yang hendak menunaikan ibadah haji. Praktik visa palsu ini tentunya merupakan tindakan yang tidak bertanggung jawab dan merugikan banyak pihak. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk senantiasa waspada dan tidak tergoda dengan iming-iming harga murah yang ditawarkan oleh pihak yang tidak jelas keabsahannya. Masyarakat diminta untuk selalu memeriksa keabsahan agen perjalanan yang menawarkan paket haji dengan harga yang sangat murah. Sebaiknya memilih agen perjalanan yang sudah terpercaya dan memiliki reputasi yang baik dalam penyelenggaraan ibadah haji. Selain itu, sebaiknya juga melakukan pengecekan ke Kantor Kementerian Agama terdekat untuk memastikan legalitas visa yang ditawarkan. Kepada pihak yang terlibat dalam praktik visa haji palsu, mereka harus dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Hal ini penting untuk memberikan efek jera kepada pelaku dan mencegah terulangnya praktik tersebut di masa depan. Selain itu, pemerintah juga harus meningkatkan pengawasan terhadap agen perjalanan dan pihak-pihak terkait guna mencegah terjadinya penipuan dalam pengurusan visa haji. Keselamatan dan kenyamanan jamaah haji harus menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan ibadah haji. Masyarakat juga perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya menggunakan jasa agen perjalanan yang terpercaya dan menghindari penawaran yang terlalu menggiurkan. Dengan demikian, diharapkan praktik visa haji palsu dapat diminimalisir, dan ibadah haji dapat dilaksanakan dengan tertib dan aman.