Polisi menggali kuburan (ekshumasi) baby sitter berinisial SY (25) di taman pemakaman umum (TPU) Kecamatan Tanjung Mulia Hilir, Medan, Rabu. Saya merasa sangat prihatin dan terkejut mendengar berita ini. Pembunuhan merupakan tindakan keji dan tidak dapat ditoleransi dalam masyarakat mana pun. Apalagi korban merupakan seorang baby sitter yang seharusnya bertanggung jawab merawat dan melindungi anak-anak dengan penuh kasih sayang. Tindakan pembunuhan terhadap seorang baby sitter menunjukkan tingkat kekejaman yang sangat tinggi. Pembongkaran makam baby sitter tersebut menunjukkan keseriusan pihak kepolisian dalam menangani kasus ini. Mereka harus segera mengungkap siapa pelaku di balik pembunuhan tersebut dan memastikan bahwa keadilan ditegakkan. Keluarga korban juga pasti merasa hancur dan berduka atas kehilangan yang begitu tragis ini. Kasus seperti ini juga seharusnya menjadi peringatan bagi kita semua untuk lebih waspada dalam memilih orang yang akan merawat dan mengasuh anak-anak kita. Kita harus lebih selektif dan teliti dalam memilih baby sitter atau pengasuh anak agar kejadian serupa tidak terulang di masa yang akan datang. Semoga pihak kepolisian segera mengungkap pelaku pembunuhan ini dan menjatuhkan hukuman yang setimpal atas perbuatannya. Semoga keluarga korban juga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini. Dan semoga kejadian ini juga membuat kita semua lebih peduli dan saling mendukung untuk mencegah kejahatan di lingkungan sekitar kita.