'Betul, ke depan memang tidak ada lagi untuk (tenaga) honorer. Jadi mereka yang dari honorer akan diangkat menajdi PPPK melalui tes,' tutur Nana. Saya merasa senang dan optimis dengan berita tersebut. Pelantikan ribuan ASN menandakan peningkatan jumlah pegawai negeri yang telah melewati proses seleksi yang ketat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja pemerintah dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Selain itu, pelantikan Nana Sudjana sebagai Kepala Badan Kepegawaian Negara juga merupakan langkah positif dalam reformasi birokrasi di Indonesia. Selain itu, janji tidak adanya lagi honorer juga merupakan langkah yang patut diapresiasi. Pemberian status ASN yang adil dan merata kepada seluruh pegawai negeri akan meningkatkan motivasi mereka dalam menjalankan tugas serta memberikan jaminan kepastian dalam karir mereka. Dengan menghilangkan status honorer, diharapkan juga akan mengurangi praktek korupsi dan nepotisme yang sering terjadi di lingkungan birokrasi. Namun, di sisi lain, pelantikan ribuan ASN juga menuntut pertanggungjawaban yang lebih besar dari pemerintah dalam memberikan pengawasan dan pembinaan terhadap kinerja para pegawai negeri. Selain itu, untuk mewujudkan janji tidak adanya lagi honorer, perlu adanya proses yang transparan dan tidak diskriminatif dalam proses pengangkatan pegawai negeri. Secara keseluruhan, berita ini merupakan langkah positif dalam meningkatkan kualitas birokrasi dalam pelayanan publik di Indonesia. Namun, perlu adanya komitmen yang kuat dari pemerintah serta partisipasi aktif dari seluruh pegawai negeri dalam merubah mindset dan budaya kerja yang lebih profesional dan bertanggungjawab. Dengan demikian, diharapkan pelayanan publik akan semakin meningkat dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dengan optimal.