Anies Baswedan dan Sudirman Said digadang-gadang bakal maju sebagai calon gubernur Jakarta pada Pilkada 2024 Tanggapan saya terhadap berita ini adalah bahwa hal ini menunjukkan bahwa Anies Baswedan dan Sudirman Said memiliki pengendalian diri dan kepribadian yang baik, karena mereka dapat menjaga hubungan baik satu sama lain meskipun berasal dari latar belakang politik yang berbeda. Sikap kompak mereka dalam menutup mulut soal satu sama lain juga menunjukkan kedewasaan dalam menjalani politik, dimana tidak harus saling menyerang atau menciptakan konflik untuk mendapatkan keuntungan politik. Komitmen Anies dan Sudirman untuk tidak terlibat dalam adu argumen atau konflik publik menunjukkan sikap saling menghargai dan menerima perbedaan pendapat. Hal ini sangat penting dalam menjaga stabilitas politik dan keharmonisan hubungan antar politisi di Tanah Air. Dengan menjaga pandangan positif satu sama lain, mereka telah memberikan contoh yang baik bagi seluruh politisi dan masyarakat Indonesia dalam berdialog dan berdiskusi tentang isu-isu penting. Selain itu, tindakan Anies dan Sudirman juga dapat dianggap sebagai langkah yang cerdas karena mereka tidak akan terjebak dalam perang kata-kata yang tidak akan menghasilkan solusi yang baik. Dengan menutup mulut soal satu sama lain, mereka dapat fokus pada membangun solusi dan kerjasama yang lebih baik dalam menanggulangi masalah yang dihadapi oleh masyarakat Jakarta dan Indonesia pada umumnya. Meskipun memiliki perbedaan pendapat atau ideologi politik, penting bagi para pemimpin untuk tetap dapat bekerja sama dan mencari titik temu guna mencapai kebaikan bersama. Sikap kolaboratif dan sikap kompak Anies dan Sudirman dalam berpolitik patut diapresiasi, dan semoga sikap tersebut dapat dijadikan contoh bagi politisi lainnya di Indonesia untuk bekerja sama dan menjaga keharmonisan dalam menjalankan roda pemerintahan.