Loading...
Edy Rahmayadi optimistis maju dalam Pilkada Sumut meskipun melawan Bobby Nasution.
Tanggapan saya terhadap pernyataan Edy Rahmayadi yang menyatakan bahwa jangankan mantu presiden, bahkan mantu malaikat pun bisa dilawan jika diperlukan, adalah tidak pantas dan tidak bijaksana. Sebagai seorang pemimpin dan tokoh publik, seharusnya beliau lebih bijak dalam mengeluarkan pernyataan yang bisa memicu kontroversi dan konflik. Pernyataan tersebut justru dapat mencitrakan sikap arogan dan menggambarkan ketidaktoleransi terhadap orang lain.
Seorang pemimpin seharusnya mampu mengedepankan sikap bijak, sopan, dan menghormati orang lain. Pernyataan yang provocatif seperti ini dapat menimbulkan ketegangan dan gangguan dalam hubungan antara pihak-pihak yang bersangkutan. Hal ini tentu tidak seharusnya dilakukan oleh seorang yang berada di posisi yang seharusnya memberikan contoh yang baik bagi masyarakat.
Saya juga berharap agar Edy Rahmayadi dapat lebih memperhatikan bahasa dan sikapnya dalam menyampaikan pendapat, terutama dalam konteks yang sensitif seperti politik dan hubungan antar manusia. Sebagai seorang tokoh publik, tindakan dan perkataannya dapat berdampak besar bagi keadaan sosial dan politik di masyarakat. Oleh karena itu, sebaiknya beliau lebih selektif dan mempertimbangkan dampak dari setiap pernyataan yang disampaikan.
Dalam situasi politik dan sosial yang serba sensitif seperti saat ini, lebih baik jika para pemimpin mengedepankan dialog, toleransi, dan kerjasama untuk mencapai kebaikan bersama. Pernyataan yang provokatif dan merendahkan martabat orang lain hanya akan menimbulkan ketegangan dan konflik yang tidak produktif. Sebagai pemimpin, seharusnya Edy Rahmayadi memperkuat komunikasi yang positif dan membangun kebersamaan untuk mencapai tujuan bersama, bukan memprovokasi dan menimbulkan kesenjangan di antara masyarakat.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment