Sejumlah sekuriti yang bertugas di Gelora Bung Karno yang terekam video cekcok dengan sekelompok fotografer dikabarkan telah dipindahtugaskan. Saya memberikan apresiasi bahwa tindakan cepat telah diambil oleh pihak yang berwenang dalam menangani konflik antara sekuriti GBK dan fotografer. Dipindahkannya sekuriti yang terlibat dalam cekcok tersebut menunjukkan bahwa pihak berwenang tidak mentolerir perilaku tidak profesional yang dapat merugikan citra GBK sebagai tempat olahraga kenamaan di Indonesia. Selain itu, langkah ini juga memberikan pesan kepada seluruh personel sekuriti di GBK bahwa mereka harus menjalankan tugasnya dengan profesional dan tidak boleh terlibat dalam konflik dengan pengunjung atau pekerja di GBK. Keamanan dan ketertiban di GBK tentu merupakan hal yang sangat penting, dan semua pihak harus bekerja sama untuk mempertahankannya. Saya juga berharap bahwa pihak-pihak terkait dapat melakukan evaluasi terhadap protokol dan pelatihan yang diberikan kepada seluruh personel sekuriti di GBK, sehingga kejadian serupa tidak terulang di masa yang akan datang. Komunikasi yang baik antara pihak sekuriti dan pengunjung juga perlu ditingkatkan, agar semua dapat saling menghormati dan bekerja sama demi keamanan bersama. Terakhir, saya berharap agar kejadian ini dapat dijadikan pembelajaran bagi semua pihak yang terlibat, baik sekuriti maupun fotografer, untuk selalu memperlakukan satu sama lain dengan sikap yang santun dan menjalankan tugas masing-masing dengan penuh dedikasi. Dengan demikian, GBK tetap dapat menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua pengunjung dan pekerja yang beraktivitas di sana.