Golkar bersikeras akan mengusung Ridwan Kamil pada Pilkada Jawa Barat, bukan Pilkada Jakarta Saya merasa bahwa keputusan Golkar untuk tetap mengusung Ridwan Kamil di Jawa Barat meskipun surveinya nomor tiga di Jakarta menunjukkan bahwa partai tersebut mempertimbangkan faktor-faktor lain selain popularitas calon. Meskipun survei menempatkan Ridwan Kamil di posisi tiga, tetapi Golkar mungkin melihat potensi dan keunggulan lain yang dimiliki oleh Ridwan Kamil yang bisa menjadi faktor penentu dalam pemilihan. Keputusan ini juga menunjukkan bahwa Golkar sebagai partai politik memiliki strategi dan pertimbangan yang mendalam dalam mengambil keputusan terkait calon yang akan diusung. Meskipun popularitas merupakan faktor penting, namun ada pertimbangan lain seperti elektabilitas, integritas, dan visi serta misi dari seorang calon yang juga perlu dipertimbangkan. Di sisi lain, keputusan Golkar ini juga dapat dijadikan sebagai contoh bahwa partai politik lebih memilih untuk mempertimbangkan kelayakan dan kapabilitas calon ketimbang sekadar mengikuti survei popularitas semata. Hal ini dapat dianggap sebagai langkah positif dalam membangun kepemimpinan yang berkualitas dan berintegritas. Menurut saya, keputusan Golkar untuk tetap mengusung Ridwan Kamil di Jawa Barat meskipun survei menempatkannya di posisi tiga di Jakarta merupakan langkah yang strategis dan patut diapresiasi. Hal ini menunjukkan bahwa partai tersebut memiliki pertimbangan yang matang dan tidak hanya mengikuti arus popularitas semata dalam menentukan calon yang akan diusung. Semoga keputusan ini dapat memberikan dampak yang positif bagi perjalanan politik di Jawa Barat serta menciptakan kepemimpinan yang berintegritas dan berkualitas.