Seorang pria bernama Syahdani (26) ditangkap polisi karena menjadi pengantar BBM hasil curian di Medan. Ia mengaku dibayar Rp 500 ribu. Saya merasa prihatin dan sangat tidak setuju dengan tindakan pengantar BBM curian yang melakukan kejahatan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa masih ada orang yang tidak bertanggung jawab dan melanggar hukum demi mendapatkan keuntungan pribadi. Tindakan seperti ini dapat merugikan banyak pihak, termasuk perusahaan minyak dan masyarakat secara keseluruhan. Selain itu, tindakan tersebut juga dapat merugikan negara karena menyebabkan kerugian dalam bentuk pendapatan yang seharusnya diperoleh dari penjualan bahan bakar minyak. Selain itu, tindakan curian juga dapat menyebabkan kerugian bagi konsumen yang sebenarnya berhak mendapatkan barang yang sah dan tidak merugikan. Dengan ditangkapnya pelaku, diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi orang lain yang ingin melakukan tindakan serupa. Pihak berwajib juga perlu meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum agar tindakan curian semacam ini dapat diminimalisir atau bahkan dihilangkan. Masyarakat juga perlu lebih waspada dan tidak terlibat dalam tindakan kriminal seperti ini. Kita sebagai masyarakat harus bersikap tegas terhadap tindakan yang merugikan banyak pihak. Kita harus mendukung upaya pihak berwajib dalam memberantas tindakan kriminal, termasuk tindakan curian seperti yang dilakukan oleh pengantar BBM tersebut. Semoga dengan penangkapan ini, kasus serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang. Semoga juga pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal sebagai efek jera bagi pelaku lainnya.