Beredar di sosial media video viral yang memperlihatkan seorang anak laki-laki digigit seekor anjing milik tetangganya di wilayah Cipulir, Jakarta. Saya sangat prihatin dan sedih mendengar tentang kejadian tragis ini. Seorang bocah yang seharusnya bermain dan belajar dengan bahagia harus mengalami kejadian mengerikan seperti ini. Digigit hingga mengalami putus syaraf air mata adalah sesuatu yang sangat mengkhawatirkan dan mengejutkan. Anjing, sebagai binatang peliharaan yang seharusnya memberikan perlindungan dan kebahagiaan bagi manusia, seharusnya tidak sampai melakukan kekerasan terhadap sesama, apalagi anak kecil. Sang pemilik anjing juga seharusnya lebih bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengendalikan hewan peliharaannya untuk mencegah terjadinya kejadian seperti ini. Saya berharap bahwa bocah tersebut segera mendapatkan penanganan medis yang baik dan mendapatkan dukungan serta perlindungan penuh dari pihak berwenang. Selain itu, pemilik anjing juga harus bertanggung jawab dan menanggung segala biaya pengobatan serta memberikan kejelasan terkait kejadian ini. Kasus seperti ini seharusnya menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk lebih waspada dan bertanggung jawab dalam memelihara binatang peliharaan. Kita harus selalu memastikan bahwa binatang peliharaan kita tidak membahayakan orang lain, terutama anak-anak yang rentan terhadap serangan hewan. Semoga kejadian ini dapat menjadi pintu masuk untuk perbaikan sistem pengawasan dan regulasi terhadap pemeliharaan hewan peliharaan di Indonesia.