Pimpinan KPK Alexander Marwata menyebut operasi tangkap tangan (OTT) sebagai hiburan agar masyarakat senang. Saya merasa prihatin dan kecewa dengan pernyataan yang disampaikan oleh pimpinan KPK yang menyebut Operasi Tangkap Tangan (OTT) sebagai hiburan agar masyarakat senang. Sebagai lembaga anti korupsi yang seharusnya memberikan contoh integritas dan profesionalisme, pernyataan tersebut justru dapat merusak citra KPK di mata masyarakat. OTT seharusnya dianggap sebagai upaya serius dan tegas dalam memberantas korupsi, bukan sebagai hiburan semata. Korupsi merupakan masalah serius yang merugikan negara dan masyarakat, oleh karena itu perlunya pendekatan yang serius dan tidak boleh dianggap remeh. Pernyataan tersebut juga dapat menimbulkan persepsi negatif bahwa KPK tidak serius dalam menindak koruptor. Sebagai lembaga penegak hukum, KPK harus selalu menjaga integritas dan independensinya dalam menjalankan tugasnya. Pernyataan yang dianggap meremehkan seriusnya korupsi dapat merugikan upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. Masyarakat akan kehilangan kepercayaan terhadap lembaga yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam memberantas korupsi di Tanah Air. Pimpinan KPK seharusnya lebih bijak dalam menyampaikan pendapat dan pernyataannya kepada publik. Mereka harus senantiasa menjaga etika dan moralitas dalam berbicara, serta tidak memberikan pernyataan yang kontroversial atau dapat menimbulkan kesalahpahaman. Hal ini menjadi penting agar citra KPK tetap terjaga sebagai lembaga yang profesional dan dapat dipercaya. Sebagai masyarakat, kita juga perlu terus mendukung upaya KPK dalam memberantas korupsi di Indonesia. Kita memiliki peran penting dalam mensukseskan upaya-upaya pemberantasan korupsi tersebut. Oleh karena itu, kita juga perlu membantu KPK dengan memberikan informasi atau laporan terkait dugaan korupsi yang kita temui. Di tengah situasi yang serba sulit ini, kita perlu bersatu dan bekerja sama untuk memerangi korupsi. Kita juga harus terus mengawal dan mengawasi lembaga KPK agar tetap berada pada jalur yang benar dan tidak terjerumus dalam pernyataan yang tidak pantas seperti yang disampaikan oleh pimpinannya. Demi masa depan bangsa dan negara, pemberantasan korupsi harus tetap menjadi prioritas utama bagi kita semua.