Tetangga korban, Joko mengungkapkan, balita AF pernah tiba-tiba berlari ke rumahnya dan meminta tolong. Berita mengenai balita yang tewas terkubur di samping rumahnya membuat saya merasa sangat sedih dan prihatin. Kejadian ini sungguh tragis dan memilukan, terlebih lagi saat tahu bahwa balita tersebut pernah berupaya meminta pertolongan ke tetangganya sebelum akhirnya tewas. Hal ini menunjukkan bahwa balita tersebut sebenarnya merasakan rasa takut dan ingin diselamatkan. Ketika seorang balita harus mengalami nasib yang tragis seperti ini, kita sebagai masyarakat harus benar-benar waspada dan berhati-hati terhadap anak-anak di sekitar kita. Perlu adanya upaya perlindungan dan pengawasan yang lebih ketat terhadap anak-anak untuk mencegah terjadinya kasus serupa di masa depan. Selain itu, pendidikan kepada orang tua dan keluarga tentang pentingnya pengawasan terhadap anak-anak juga sangat diperlukan. Peristiwa ini seharusnya juga menjadi peringatan untuk lebih mendengarkan dan memperhatikan segala bentuk isyarat atau permintaan pertolongan yang datang dari anak-anak. Kita sebagai orang dewasa harus selalu siap dan responsif terhadap situasi darurat yang melibatkan anak-anak. Setiap bahasa tubuh atau perkataan mereka harus segera ditindaklanjuti dengan serius. Tidak hanya itu, penegakan hukum terhadap kasus-kasus kekerasan terhadap anak-anak harus lebih tegas dan cepat. Kita sebagai masyarakat juga harus bersatu dalam memberikan dukungan kepada pihak berwenang agar pelaku kejahatan terhadap anak-anak dapat diadili secara adil dan mendapatkan hukuman yang setimpal. Semoga peristiwa ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak, baik orang tua, keluarga, maupun masyarakat luas, tentang pentingnya perlindungan dan pengawasan terhadap anak-anak. Semoga balita yang telah meninggal dapat mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya, dan semoga keluarga balita tersebut diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini. Semoga kasus serupa tidak terulang di masa yang akan datang.