Gaspol kali ini berbincang dengan Sudirman Said yang menyatakan siap jadi penantang Anies Baswedan di Pilkada Jakarta. Apa kata Sudirman soal Anies? Tanggapan saya terhadap berita tersebut adalah bahwa pemisahan jalan antara Gaspol Ft dan Sudirman Said sebagai langkah yang cukup mengejutkan. Gaspol Ft yang sebelumnya merupakan cawapres Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019, kini memutuskan untuk bersaing sebagai calon gubernur DKI Jakarta melawan Anies Baswedan, yang saat ini memegang jabatan tersebut. Pemisahan jalan ini menunjukkan bahwa keinginan Gaspol Ft untuk bersaing secara independen tanpa bergantung kepada figur politik lainnya. Keputusan ini juga menunjukkan bahwa Gaspol Ft ingin membuktikan diri sebagai calon yang mampu menjadi penantang yang serius bagi Anies Baswedan. Dengan memisahkan jalan antara dirinya dengan Sudirman Said, Gaspol Ft mungkin berharap dapat membangun citra dan basis dukungan yang lebih kuat dari masyarakat Jakarta. Namun, tantangan yang dihadapi Gaspol Ft dalam perjalanan menuju Pilkada DKI Jakarta tetaplah besar, mengingat Anies Baswedan memiliki dukungan politik yang cukup kuat. Meskipun demikian, persaingan yang sehat dalam dunia politik adalah hal yang wajar dan merupakan bagian dari proses demokrasi. Dengan adanya penantang yang berkualitas, diharapkan proses penyelenggaraan Pilkada DKI Jakarta dapat berjalan dengan baik dan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memilih pemimpin yang terbaik bagi ibu kota. Hal penting yang harus diingat adalah bahwa dalam proses politik, kepentingan masyarakat harus selalu menjadi prioritas utama, dan semua pihak harus bekerja keras untuk membangun Jakarta yang lebih baik.