Rekening dibuat berkat kelihaian pelaku mencari orang-orang yang bersedia dipinjamkan data pribadinya untuk dibukakan rekening Saya sangat merasa prihatin dan kesal atas berita mengenai penipuan modus "like-subscribe" di Youtube yang dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab. Modus penipuan ini sangat mengganggu dan merugikan banyak pihak, terutama korban yang menjadi sasaran empuk dari aksi penipuan tersebut. Penipuan dengan modus "like-subscribe" di Youtube ini berniat untuk menipu orang dengan iming-iming hadiah atau keuntungan tertentu jika mereka melakukan like dan subscribe ke channel tertentu. Namun, untuk membuka rekening menggunakan data korban adalah sesuatu yang sangat tidak etis dan merugikan. Tindakan ini tidak hanya merugikan korban secara finansial, tetapi juga dapat merusak reputasi institusi keuangan yang digunakan oleh penipu untuk membuka rekening. Diharapkan pihak kepolisian segera mengambil tindakan tegas terhadap pelaku penipuan tersebut. Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai cara menghindari penipuan online juga perlu ditingkatkan, agar masyarakat lebih waspada dan tidak mudah terperdaya oleh modus penipuan yang semakin beragam. Selain itu, Youtube sebagai platform online juga sebaiknya melakukan langkah-langkah preventif untuk mencegah penipuan semacam ini terjadi di kemudian hari. Memperketat aturan dan pengawasan terhadap konten yang diunggah oleh para penggunanya adalah langkah yang bisa dilakukan untuk melindungi para pengguna dari penipuan yang merugikan. Kepada masyarakat, penting untuk selalu waspada dan tidak mudah tergiur dengan iming-iming hadiah atau keuntungan yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Selalu verifikasi informasi sebelum melakukan tindakan atau memberikan data pribadi kepada pihak yang tidak dikenal, agar terhindar dari berbagai bentuk penipuan online yang semakin marak saat ini. Semoga kejadian ini juga bisa menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam bertransaksi dan berinteraksi di dunia maya.