Luhut meminta Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk tidak asal berbicara terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi). Saya melihat bahwa pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan yang membela Presiden Jokowi terkait tuduhan bahwa Jokowi telah menyarankan agar nama putranya, Kaesang Pangarep, muncul sebagai calon dalam Pilkada Jakarta adalah suatu reaksi yang tepat. Sebagai seorang tokoh yang mendukung Jokowi, tentu saja Luhut ingin memberikan dukungan dan perlindungan terhadap presiden dari tuduhan yang tidak berdasar. Tuduhan seperti ini seringkali muncul dalam konteks politik yang penuh dengan kepentingan dan intrik. Hal ini bisa menjadi taktik untuk merusak citra Jokowi dan menciptakan polemik di tengah masyarakat. Kita harus bijaksana dalam menanggapi tuduhan semacam ini, dan tidak mudah percaya begitu saja tanpa bukti yang kuat. Sebagai masyarakat, kita juga harus bijak dalam menyikapi tuduhan yang mungkin sengaja diarahkan untuk mengganggu stabilitas politik. Lebih baik kita fokus pada program-program dan visi-misi para calon dalam pilkada agar bisa memilih dengan cerdas dan memilih pemimpin yang sesuai dengan harapan kita. Jangan terpengaruh dengan isu-isu yang hanya bertujuan untuk memecah belah dan mengalihkan perhatian dari hal-hal yang lebih penting.