Kematian Iguh Indah Hayati (55) dan Elia Imanuel Putra (24), ibu dan anak yang ditemukan tinggal kerangka meninggalkan pesan tertulis untuk ayahnya. Sangat tragis dan menggugah hati mendengar tentang temuan tulisan dinding oleh ibu dan anak yang ditemukan bersama dengan kerangka di Bandung Barat. Kisah ini menyiratkan kehilangan yang mendalam dan mungkin juga kesedihan yang tak terbayangkan oleh keluarga yang ditinggalkan. Jelas bahwa ibu dan anak tersebut memiliki keinginan untuk menyampaikan pesan terakhir kepada sang ayah melalui tulisan dinding, meskipun tidak diketahui apakah pesan tersebut akan pernah sampai kepada sang ayah. Berdasarkan berita tersebut, kita juga dapat merasakan betapa besar rasa sayang dan kebersamaan yang dimiliki oleh ibu dan anak tersebut. Mereka mungkin harus berjuang dan menghadapi banyak rintangan dalam hidup mereka, namun pada akhirnya tetap bersama dalam kehidupan maupun kematian. Tulisan dinding yang ditemukan menjadi bukti cinta dan harapan dari ibu dan anak tersebut, bahwa mereka tidak pernah melupakan sang ayah meskipun telah tiada. Keberadaan kerangka yang ditemukan juga membuka banyak pertanyaan mengenai kisah sebenarnya di balik kejadian tersebut. Apa yang terjadi pada sang ayah? Apakah kepergian mereka berhubungan dengan kematian sang ayah? Bagaimana perasaan mereka saat menuliskan pesan terakhir itu? Semua pertanyaan ini menjadikan kasus ini semakin misterius dan mengundang simpati dari masyarakat. Kita juga dapat mengambil pelajaran bahwa kasih sayang dan kebersamaan adalah hal yang sangat berharga dalam kehidupan. Kisah ini mengingatkan kita untuk selalu menghargai dan menyayangi orang-orang terdekat di sekitar kita, karena kita tidak pernah tahu kapan waktu yang terakhir kali kita bisa berbicara atau bersama dengan mereka. Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat menemukan ketenangan dan kebahagiaan meskipun dalam situasi yang sulit ini. Saya berharap pihak berwenang dapat segera mengungkap kebenaran di balik temuan tersebut, sehingga kita semua dapat mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Semoga ibu dan anak tersebut mendapatkan kedamaian dan kebahagiaan di sisi yang lain, dan semoga sang ayah dapat mengetahui bahwa mereka selalu menyayanginya. Semoga mereka semua mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan.