Penganiayaan balita di daycare Depok diungkap oleh salah satu guru sekaligus pengasuh anak di sana. Saya menyambut baik tindakan yang dilakukan oleh guru daycare di Depok yang berani membongkar kelakuan bos yang aniaya balita. Keberanian guru tersebut patut diapresiasi karena tidak semua orang berani menentang atasan atau majikan, terlebih dalam kasus pelecehan atau kekerasan terhadap anak-anak. Tindakan tersebut menunjukkan dedikasi dan kepedulian yang tinggi terhadap keamanan dan kesejahteraan anak-anak yang menjadi tanggung jawabnya. Perilaku bos yang melakukan kekerasan terhadap balita adalah tidak dapat diterima dan patut mendapat hukuman yang setimpal. Sudah seharusnya para pengusaha atau majikan memberikan perlindungan dan lingkungan yang aman bagi karyawan dan keluarganya, termasuk anak-anak. Kejadian ini seharusnya menjadi alarm bagi kita semua untuk selalu waspada dan peka terhadap kasus kekerasan terhadap anak-anak, terutama di lingkungan tempat kerja atau daycare. Selain itu, tindakan guru daycare yang rela melepaskan pekerjaannya sebagai bentuk protes terhadap kekerasan yang dilakukan oleh bosnya merupakan bentuk keberanian dan kejujuran yang patut diacungi jempol. Keputusan tersebut menunjukkan bahwa guru tersebut memilih untuk mengutamakan kepentingan anak-anak dan nilai-nilai kemanusiaan daripada mempertahankan posisinya dalam pekerjaan. Hal ini seharusnya menjadi contoh bagi kita semua untuk tidak ragu mengambil tindakan yang benar dan adil demi kebaikan bersama. Saya berharap kasus ini dapat ditindaklanjuti dengan serius oleh pihak berwenang dan keadilan dapat ditegakkan. Selain itu, penting bagi kita untuk terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan anak-anak dari segala bentuk kekerasan dan pelecehan. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk melindungi generasi masa depan dari bahaya dan perlakuan tidak manusiawi, demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi tumbuh kembang anak-anak.