Menurut KPU, Dharma-Kun dinyatakan lolos sebagai bakal paslon Pilkada Jakarta jalur independen setelah melalui proses berjenjang. Saya merasa sangat kecewa dan prihatin melihat berita ini. KPU seharusnya menjadi lembaga yang independen dan netral dalam mengawasi pelaksanaan Pilkada Jakarta, namun tindakan yang diduga sengaja dilakukan untuk menghindari kemungkinan munculnya kotak kosong justru merugikan demokrasi dan meragukan integritas KPU sebagai lembaga yang menjadi garda terdepan dalam penyelenggaraan pemilu. Tindakan yang dilakukan KPU ini menimbulkan spekulasi dan meragukan transparansi serta keadilan dalam proses pemilihan umum. Sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas keberlangsungan demokrasi di Indonesia, KPU seharusnya senantiasa menjunjung tinggi prinsip-prinsip demokrasi dan menjalankan tugasnya dengan integritas tanpa adanya intervensi atau tekanan dari pihak manapun. Perilaku yang dianggap tidak transparan dan mengarah pada ketidakadilan dalam pelaksanaan Pilkada Jakarta ini dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap lembaga KPU dan proses demokrasi secara keseluruhan. Kredibilitas KPU sebagai lembaga yang memegang peran penting dalam menjamin proses demokrasi seharusnya tidak boleh tercemar oleh perbuatan yang dapat dianggap merugikan kepentingan publik. Saya berharap KPU dapat segera memberikan klarifikasi yang transparan mengenai tuduhan ini dan menjelaskan dengan jelas alasan di balik keputusan yang diambil. Kepentingan masyarakat dalam memilih pemimpin yang sesuai dengan kehendak dan keinginan mereka harus diutamakan di atas segalanya, tanpa adanya intervensi atau manipulasi dari pihak yang memiliki kepentingan tertentu. Kami sebagai warga negara Indonesia juga mempunyai hak untuk mendapatkan informasi yang benar dan transparan mengenai proses politik yang berlangsung di negara ini, termasuk dalam hal penyelenggaraan pemilihan umum. KPU harus dapat menunjukkan integritasnya dan menjaga independensinya agar dapat melaksanakan tugasnya secara adil dan profesional demi terwujudnya demokrasi yang sejati.