Polisi mengungkapkan bahwa unjuk rasa yang berujung ricuh di Makassar karena adany penyudup ke massa mahasiswa. Tanggapan terhadap berita tersebut adalah bahwa kelompok anarko yang menyusup ke dalam demonstrasi di Makassar telah menciptakan kerusuhan dan kekacauan yang mengganggu ketertiban umum. Pendekatan anarkis yang dilakukan oleh kelompok ini dapat membahayakan keamanan dan stabilitas di wilayah tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian kelompok memiliki agenda tersendiri yang tidak selaras dengan tujuan pokok dari aksi demonstrasi tersebut. Dengan menyusup ke dalam aksi demonstrasi, kelompok anarko dapat merusak citra gerakan demonstrasi yang sebenarnya bertujuan untuk menyampaikan aspirasi secara damai. Sebagai masyarakat yang tercerahkan, kita harus memahami bahwa hak untuk menyampaikan pendapat dan aspirasi adalah hak demokratis yang dilindungi oleh konstitusi. Namun, hal tersebut harus dilakukan secara damai dan tertib tanpa merugikan pihak lain. Melalui kejadian ini, pihak kepolisian diharapkan dapat meningkatkan pengawasan dan keamanan dalam setiap aksi demonstrasi agar kelompok anarko tidak dapat melakukan tindakan yang merugikan dan menimbulkan kerusuhan di tengah-tengah masyarakat. Kita juga diingatkan bahwa dalam berdemokrasi, penting untuk bisa menyaring informasi dan sikap yang konstruktif agar tidak mudah terprovokasi oleh kelompok-kelompok ekstremis yang ingin menciptakan kekacauan. Kita sebagai masyarakat harus tetap tenang dan bijak dalam menanggapi setiap situasi yang terjadi, demi menjaga ketertiban dan kedamaian bersama.