Sukena didakwa melanggar Undang-Undang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (KSDA-HE) setelah memelihara Landak Jawa. Tangkapan Nyoman Sukena karena pelihara landak Jawa merupakan tindakan yang patut dipertanyakan. Sebagai hewan yang dilindungi dan terancam punah, peliharaan landak Jawa seharusnya tidak diperbolehkan. Kasus seperti ini jelas menunjukkan bahwa masih banyak yang tidak sadar akan pentingnya perlindungan satwa liar, dan perlunya edukasi lebih lanjut kepada masyarakat mengenai konservasi hewan. Sanksi hukum yang diberikan kepada Nyoman Sukena, yaitu ancaman hukuman penjara selama 5 tahun, juga memberikan efek jera kepada masyarakat dalam hal pelanggaran terhadap perlindungan hewan yang dilindungi. Hukuman yang tegas adalah langkah penting untuk memberikan efek jera yang dapat mencegah terulangnya pelanggaran serupa di masa depan. Namun demikian, dalam kasus seperti ini, sebaiknya juga diberikan edukasi kepada pelaku agar mereka mengerti pentingnya konservasi hewan dan dampak negatif yang ditimbulkan dari perburuan dan perdagangan liar hewan langka. Dengan demikian, akan ada pemahaman yang lebih baik dan kesadaran tentang pentingnya menjaga kelestarian satwa liar di alam. Selain itu, penindakan yang dilakukan terhadap pelaku juga harus diiringi dengan upaya untuk menyelamatkan dan merawat landak Jawa yang dipelihara oleh pelaku. Perlindungan hewan liar yang terancam punah harus menjadi prioritas utama, dan perlu adanya penanganan yang tepat terhadap hewan yang diselamatkan dari perdagangan ilegal. Pihak berwenang juga harus lebih proaktif dalam melakukan patroli dan pengawasan terhadap perdagangan hewan liar yang dilindungi. Dengan demikian, diharapkan kasus seperti ini tidak lagi terjadi di masa depan, dan keberadaan hewan langka seperti landak Jawa dapat terjaga dengan baik. Kesimpulannya, kasus peliharaan landak Jawa oleh Nyoman Sukena adalah cerminan dari minimnya kesadaran dan edukasi mengenai perlindungan hewan yang dilindungi. Pihak berwenang perlu melakukan tindakan yang tegas namun juga pendekatan edukatif agar kasus serupa tidak terulang di masa depan. Penting bagi kita semua untuk sama-sama menjaga keberlangsungan satwa liar demi menjaga keseimbangan ekosistem alam.