Setelah mertua meninggal, 2 landak tersebut dirawat oleh Sukena hingga memiliki dua anak sehingga total ada empat landak yang dirawat oleh Sukena. Berita mengenai Nyoman Sukena yang diadili karena pelihara landak Jawa milik sang mertua merupakan sesuatu yang cukup unik dan menarik perhatian. Landak Jawa sendiri termasuk hewan dilindungi di Indonesia, sehingga peliharaannya tanpa izin bisa melanggar hukum perlindungan satwa liar. Tindakan Sukena untuk pelihara landak Jawa milik sang mertua menunjukkan kepedulian terhadap satwa liar, namun jika tidak dilakukan dengan cara yang benar dan sesuai prosedur, dapat berujung pada konsekuensi hukum. Dalam kasus ini, mungkin saja Sukena tidak mengetahui bahwa peliharaan landak Jawa tersebut melanggar hukum. Namun, sebagai masyarakat, kita seharusnya mengetahui peraturan terkait perlindungan satwa liar di Indonesia, termasuk jenis-jenis hewan yang dilindungi dan cara yang benar untuk merawat atau melindungi mereka. Keberadaan hewan-hewan liar harus dijaga dan dilestarikan agar populasi mereka tetap terjaga dan tidak punah. Selain itu, peran pemerintah dan badan-badan terkait juga penting dalam mengedukasi masyarakat mengenai perlindungan hewan liar. Informasi mengenai hukum dan peraturan terkait perlindungan satwa liar harus disosialisasikan secara luas agar masyarakat lebih aware dan berhati-hati dalam berinteraksi dengan hewan-hewan liar. Selain itu, prosedur untuk melaporkan penemuan hewan liar atau kegiatan ilegal terkait satwa liar juga perlu dipermudah agar masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga kelestarian hewan liar. Meskipun kasus ini terdengar sepele, namun pelanggaran terhadap perlindungan satwa liar adalah masalah yang serius. Kelangkaan hewan liar dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan mengancam keberlangsungan hidup spesies tertentu. Dengan demikian, sikap tanggung jawab terhadap lingkungan dan satwa liar perlu ditanamkan sejak dini kepada seluruh lapisan masyarakat. Kejadian ini juga menjadi pelajaran bagi kita semua agar lebih berhati-hati dalam memperlakukan hewan liar dan memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan tidak melanggar hukum. Perlindungan hewan liar harus menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaga keanekaragaman hayati dan memastikan bahwa generasi mendatang juga dapat menikmati keberadaan hewan-hewan liar di alam.