KPK menggeledah rumah Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar awal bulan ini. Ada sejumlah barang bukti yang disita saat penggeledahan. Saya merasa prihatin dan kecewa atas berita tersebut. Korupsi merupakan tindakan yang merugikan negara dan masyarakat secara luas. Tindakan korupsi ini merugikan dana publik yang seharusnya digunakan untuk kepentingan masyarakat, namun malah disalahgunakan untuk kepentingan pribadi. Dalam kasus ini, kehadiran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melakukan penggeledahan terhadap rumah Mendes terkait dugaan korupsi dana hibah Pemprov Jatim menunjukkan bahwa tindakan korupsi tersebut serius dan harus ditindaklanjuti dengan proses hukum yang adil. Penyitaan uang tunai oleh KPK juga menunjukkan bahwa ada bukti kuat terkait tindakan korupsi yang dilakukan oleh pihak terkait. Tindakan korupsi tidak hanya merugikan keuangan negara, tetapi juga merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Oleh karena itu, tindakan korupsi harus diberantas secara tuntas dan pelaku korupsi harus dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana publik juga harus ditingkatkan agar kasus korupsi seperti ini tidak terulang di masa depan. Saya berharap bahwa KPK dapat mengusut kasus ini hingga tuntas dan menyelidiki semua pihak yang terlibat dalam dugaan korupsi ini. Selain itu, penegakan hukum juga harus dilakukan secara adil dan tanpa pandang bulu agar masyarakat dapat melihat bahwa tindakan korupsi tidak akan ditoleransi dalam negara ini. Dengan demikian, dapat diharapkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan lembaga penegak hukum dapat pulih kembali.