Stadion kebanggan masyarakat Kota Palopo tersebut tidak dapat dipergunakan oleh warga. Saya merasa prihatin dan kecewa melihat berita ini. Revitalisasi Stadion Lagaligo Palopo yang senilai Rp 19,5 miliar mangkrak menunjukkan adanya ketidaktaatan atau ketidaktransparanan dalam pengelolaan keuangan dan pembangunan fasilitas publik. Proyek ini seharusnya menjadi sarana yang penting bagi masyarakat Palopo dalam meningkatkan kualitas hidup dan olahraga, namun mangkraknya proyek ini menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat yang telah menantikan kehadiran stadion tersebut. Ketidaktransparanan dalam pengelolaan proyek ini juga menjadi sorotan penting. Sistem monitoring dan evaluasi yang buruk serta kurangnya pengawasan dari pihak berwenang menjadi faktor utama terjadinya masalah ini. Selain itu, juga perlu dilakukan audit terhadap pengelolaan keuangan proyek ini agar dapat diketahui secara jelas kemana sebenarnya dana sebesar Rp 19,5 miliar tersebut digunakan. Penyelesaian masalah proyek revitalisasi Stadion Lagaligo Palopo ini perlu segera dilakukan oleh pihak terkait. Proses penyelidikan dan pengusutan terhadap dugaan korupsi atau pemborosan dana harus dilakukan secara tegas dan transparan. Selain itu, perlu dilakukan reformasi dalam sistem pengelolaan keuangan proyek-proyek pembangunan fasilitas publik agar kejadian seperti ini tidak terulang di kemudian hari. Masyarakat Palopo juga perlu ikut berperan aktif dalam mengawasi proses-proses pembangunan fasilitas publik di daerah mereka. Dengan adanya partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan proyek-proyek pembangunan dapat berjalan dengan baik dan transparan. Selain itu, penting juga bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan pihak terkait dalam setiap proyek pembangunan. Rekomendasi yang dapat dilakukan adalah melakukan audit terhadap pengelolaan dana proyek ini, menindak tegas pihak yang terlibat dalam dugaan korupsi atau penyelewengan dana, serta melakukan perbaikan sistem pengawasan dan monitoring dalam setiap proyek pembangunan fasilitas publik. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan memastikan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel.