Kondisi tujuh jenazah laki-laki yang ditemukan di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, sudah membusuk sehingga fisik mereka sulit dikenali. Berita tentang identifikasi sulit dari 7 mayat yang ditemukan di Kali Bekasi sungguh menggugah perasaan simpati dan keprihatinan. Belum adanya identifikasi yang jelas dari mayat-mayat tersebut menunjukkan betapa sulitnya proses pengidentifikasian, terutama karena kondisi mayat yang telah membeku dan membusuk. Hal ini tentu menjadi tantangan besar bagi pihak otoritas yang bertanggung jawab untuk menyelesaikan kasus ini dan memberikan kepastian kepada keluarga korban. Hanya 5 keluarga yang melapor mengenai anggota keluarganya yang hilang menunjukkan masih adanya korban lain yang belum ditemukan atau belum diidentifikasi. Ini menunjukkan betapa pentingnya kerjasama antara otoritas terkait dan masyarakat dalam proses identifikasi korban agar proses penyelesaian kasus ini dapat berjalan dengan baik. Proses identifikasi korban yang sulit juga menunjukkan pentingnya peningkatan sarana dan prasarana pendukung identifikasi korban, seperti laboratorium forensik yang memadai dan tenaga ahli yang terlatih dalam proses identifikasi. Hal ini sangat penting agar proses identifikasi dapat dilakukan dengan cepat dan akurat untuk memberikan kepastian kepada keluarga korban. Selain itu, pihak berwenang juga perlu meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan, untuk mempercepat proses identifikasi dan penanganan korban bencana seperti ini. Kerjasama lintas sektor dan peningkatan komunikasi antarinstansi merupakan kunci untuk menyelesaikan kasus ini dengan baik dan memberikan keadilan kepada keluarga korban. Semoga pihak berwenang dapat segera menyelesaikan proses identifikasi korban ini dengan secepat mungkin dan memberikan kepastian kepada keluarga korban. Semoga kasus ini juga dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk lebih waspada dan siap menghadapi bencana alam yang tidak terduga. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini.