AT tega membacok ibu kandungnya yang telah berusia lanjut. Polisi masih menyelidiki motif kasus tersebut. Tindakan yang dilakukan oleh wanita di Makassar yang membacok ibu kandungnya dengan parang sangat kejam dan tidak bisa diterima. Tindakan tersebut menunjukkan ketidakpedulian dan kebrutalan yang sangat tinggi, terlebih lagi korban adalah ibu kandung sendiri yang seharusnya dilindungi dan dihormati. Peristiwa ini seharusnya menjadi peringatan bagi semua orang tentang pentingnya menjaga hubungan keluarga dan menyelesaikan konflik dengan cara yang baik dan damai. Perbedaan pendapat atau masalah apapun seharusnya tidak diselesaikan dengan kekerasan, apalagi sampai menyerang atau melukai orang yang sudah membesarkan kita. Segera melakukan tindakan hukum terhadap pelaku adalah langkah yang sangat penting untuk menegakkan keadilan dan memberikan contoh bahwa perilaku kekerasan tidak akan ditoleransi dalam masyarakat. Selain itu, korban juga harus segera mendapatkan pertolongan medis dan perlindungan agar bisa pulih dari luka-lukanya dan mendapatkan perlakuan yang lebih baik di kemudian hari. Kita sebagai anggota masyarakat juga memiliki tanggung jawab untuk saling menjaga keharmonisan dan keamanan dalam keluarga. Kita harus selalu berkomunikasi dengan baik dan menjalin hubungan yang sehat dengan keluarga kita agar tidak terjadi konflik yang berujung pada kekerasan seperti yang terjadi dalam berita ini. Saya berharap kasus ini dapat menjadi pembelajaran bagi seluruh masyarakat bahwa kekerasan dalam keluarga tidak bisa ditoleransi dan harus segera dihentikan. Mari kita jaga hubungan keluarga dengan baik, saling mendukung dan menghormati satu sama lain agar tidak terjadi kasus serupa di masa depan.