Masinton dilaporkan ke polisi karena diduga menarik baju Wakil Ketua DPRD Tapteng Camelia hingga kancing baju copot, namun kubu Masinton membantah. Berita mengenai dugaan penganiayaan yang melibatkan Masinton Pasaribu dan Camelia adalah sebuah kasus yang mendapatkan perhatian publik. Kasus ini menyoroti isu kekerasan yang dapat terjadi dalam berbagai hubungan, baik itu personal maupun profesional. Penganiayaan fisik atau emosional adalah sesuatu yang harus ditangani secara serius oleh pihak berwenang dan masyarakat. Dengan munculnya laporan dari Camelia ke polisi, terlihat bahwa tindakan berani untuk melawan kekerasan sedang diambil. Dari sudut pandang hukum, penting bagi polisi untuk menyelidiki setiap laporan dugaan penganiayaan dengan cermat dan profesional. Setiap individu berhak mendapatkan keadilan, dan sistem hukum seharusnya dapat memberikan dukungan kepada pihak yang merasa dirugikan. Keterlibatan aparat penegak hukum tidak hanya akan membantu Camelia untuk mendapatkan kejelasan mengenai kasusnya, tetapi juga berfungsi sebagai peringatan bagi pelaku kekerasan lainnya bahwa tindakan semacam itu tidak akan ditoleransi. Kasus ini juga mencerminkan pentingnya dukungan sosial bagi korban kekerasan. Sering kali, korban merasa terjebak dalam situasi yang sulit, dan dukungan dari keluarga, teman, serta masyarakat sering kali sangat berarti. Dalam konteks ini, media juga memiliki peran penting dalam membentuk opini publik, tetapi harus berhati-hati untuk tidak menstigmatisasi korban atau membuat prasangka terhadap pelaku sebelum ada bukti yang jelas. Pemberitaan yang berimbang dan bertanggung jawab sangat penting dalam menjaga integritas kedua belah pihak. Di sisi lain, kita juga harus menyadari bahwa simetri dalam pemberitaan penting untuk memberikan perspektif yang lebih luas. Dalam kasus-kasus seperti ini, sering kali narasi publik terbentuk berdasarkan sudut pandang tertentu. Oleh karena itu, penting untuk mendapatkan fakta dari kedua belah pihak sebelum membangun opini atau kesimpulan. Dengan begitu, keadilan yang dicari oleh semua pihak dapat terpenuhi, dan proses hukum dapat berjalan dengan adil. Akhir kata, tragedi kasus penganiayaan bukan hanya tentang dua individu tetapi juga tentang sistem yang lebih besar—sistem hukum, masyarakat, dan norma-norma yang ada. Menghadapi dan menyelesaikan isu kekerasan adalah tanggung jawab bersama. Masyarakat harus bersatu untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi semua orang, di mana setiap individu merasa nyaman untuk berbicara dan mendapatkan bantuan saat mereka membutuhkannya. Pelajaran yang bisa diambil dari kasus ini adalah bahwa setiap langkah menuju keadilan adalah langkah penting dalam memerangi kekerasan dan membangun masyarakat yang lebih sehat.