Loading...
Gibran menyebut menu yang disajikan di sekolah ini sebagai yang paling mewah dan lengkap dibandingkan uji coba program MBG di Hambalang dan Sentul.
Berita mengenai program menu uji coba makanan bergizi gratis di SMAN 70 Jakarta memang menarik perhatian, terutama dengan sebutan "mewah" yang disematkan pada menu tersebut. Dalam konteks pendidikan dan kesehatan, langkah seperti ini sangat penting untuk memastikan bahwa siswa mendapatkan asupan gizi yang baik. Dengan menyajikan menu yang beragam, seperti teriyaki dan salad, diharapkan siswa dapat lebih terbuka terhadap jenis makanan sehat dan bergizi. Ini adalah langkah positif yang bisa mendukung kebiasaan makan yang baik sejak usia dini.
Dalam era di mana masalah gizi dan kesehatan semakin meningkat, di mana banyak anak-anak dan remaja tergoda oleh makanan cepat saji dan tidak sehat, program seperti ini dapat menjadi alternatif yang sangat baik. Menyediakan makanan yang tidak hanya sehat tapi juga lezat bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi siswa. Hal ini juga dapat berkontribusi pada peningkatan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat.
Namun, penting juga untuk menyikapi kritik yang mungkin muncul terkait sebutan "mewah" tersebut. Istilah ini bisa saja menunjukkan adanya ketidakpuasan di kalangan masyarakat terhadap kebijakan yang dianggap tidak merata. Sebagian orang mungkin berpendapat bahwa fokus seharusnya lebih pada aksesibilitas makanan bergizi secara luas, bukan hanya di sekolah tertentu. Oleh karena itu, pemerintah dan pihak terkait perlu memastikan bahwa akses terhadap makanan bergizi ini dapat dirasakan oleh semua siswa di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia, tidak hanya di SMAN 70 Jakarta.
Pendidikan gizi seharusnya juga menjadi bagian integral dari program ini. Memberikan pengetahuan kepada siswa tentang manfaat makanan bergizi dan tehnik memasak sehat dapat meningkatkan apresiasi mereka terhadap pola makan yang benar. Selain itu, melibatkan siswa dalam pengembangan menu atau bahkan proses memasak bisa menjadi cara yang efektif untuk menciptakan keterikatan mereka dengan makanan sehat. Dengan demikian, siswa tidak hanya diajarkan untuk makan dengan cara yang sudah terbentuk, tetapi juga diberi kemampuan untuk membuat pilihan yang baik mengenai pola makan mereka.
Akhirnya, keberhasilan program ini sangat bergantung pada kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat luas. Dukungan dari semua pihak akan sangat menentukan keberlangsungan dan dampak positif program ini. Dengan menciptakan lingkungan yang mendukung pola makan sehat, diharapkan para siswa tidak hanya menerima manfaat dalam jangka pendek, tetapi juga membawa kebiasaan baik ini ke dalam kehidupan mereka di masa depan. Ini adalah langkah positif menuju masyarakat yang lebih sehat dan sadar akan pentingnya pola makan yang bergizi.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment