Penyakit Parotitis atau Gondongan meningkat di Yogyakarta, dan rata-rata menyerang anak-anak SD. Ini pencegahannya. Berita mengenai ditemukannya 169 kasus penyakit parotitis di Kota Yogyakarta, yang mayoritas menyerang anak-anak sekolah dasar, menimbulkan keprihatinan yang mendalam. Parotitis, yang dikenal juga sebagai gondongan, adalah infeksi virus yang dapat menimbulkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan baik. Hal ini menunjukkan bahwa ada masalah yang perlu segera diatasi, baik dari segi kesehatan masyarakat maupun upaya pencegahan. Penyakit ini cenderung lebih umum menyerang anak-anak, terutama yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap. Kasus yang meningkat ini seharusnya menjadi alarm bagi orang tua dan pihak terkait untuk lebih memperhatikan pentingnya vaksinasi. Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) sangat efektif dalam memberikan perlindungan terhadap parotitis. Oleh karena itu, sosialisasi tentang pentingnya vaksinasi perlu ditingkatkan, terutama di kalangan orang tua yang mungkin masih ragu atau kurang informasi. Selain aspek kesehatan, berita ini juga membuka ruang diskusi mengenai sistem kesehatan di Kota Yogyakarta. Penting bagi pemerintah untuk menyiapkan infrastruktur kesehatan yang memadai dan dukungan sumber daya untuk diagnosis dan pengobatan penyakit menular. Keterlibatan berbagai pihak, mulai dari individu, sekolah, hingga instansi kesehatan, akan sangat diperlukan untuk mengatasi dan mencegah penyebaran penyakit ini. Dalam jangka panjang, peningkatan kesadaran masyarakat tentang kesehatan anak dan pentingnya imunisasi harus ditekankan. Program-program edukasi di sekolah-sekolah dapat menjadi salah satu cara efektif untuk mendidik anak-anak dan orang tua mengenai penyakit yang bisa dicegah dengan vaksinasi. Selain itu, kerja sama antara dinas kesehatan, sekolah, dan komunitas juga akan berperan besar dalam mendeteksi dan menangani kasus-kasus baru secara cepat. Di tengah situasi ini, peran media massa juga sangat penting. Mereka perlu menyebarkan informasi yang akurat dan edukatif kepada masyarakat mengenai parotitis, tanda-tanda awal, dan langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil. Dengan informasi yang tepat, diharapkan masyarakat bisa lebih waspada dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi anak-anak mereka. Secara keseluruhan, berita tentang parotitis di Yogyakarta merupakan pengingat bagi kita semua bahwa kesehatan anak adalah prioritas utama. Kita harus bersama-sama bergerak untuk memastikan bahwa setiap anak mendapatkan perlindungan yang mereka butuhkan, sehingga penyebaran penyakit ini dapat diminimalisir. Semua pihak, mulai dari keluarga, sekolah, hingga pemerintah, perlu berkolaborasi demi masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak kita.