Dalam peluncuran buku Guntur Soekarnoputra, Pramono Anung mengaku diberi pesan oleh Megawati untuk jaga kesehatan dan jangan sampai kehabisan suara. Berita mengenai pesan Megawati Soekarnoputri kepada Pramono Anung dalam konteks Pilkada Jakarta 2024 menunjukkan perhatian yang besar dari Ketua Umum PDI Perjuangan ini terhadap kesehatan dan kontribusi anggota partainya dalam politik. Dalam konteks politik Indonesia, dukungan dari tokoh senior seperti Megawati dapat memberikan dorongan moral yang signifikan bagi calon-calon yang didukung partai. Megawati, sebagai mantan presiden dan tokoh penting dalam sejarah politik Indonesia, memiliki pengaruh yang kuat dalam menentukan arah dan strategi partai. Pesan yang ditekankan oleh Megawati terkait kesehatan Pramono Anung sangat relevan, mengingat pentingnya kondisi fisik yang prima bagi seorang politisi dalam menjalankan tugas kampanye dan sebagai calon pemimpin. Kesehatan dapat mempengaruhi performa dan citra seorang kandidat di mata publik. Selain itu, mengingat tantangan yang dihadapi selama kampanye seperti kehadiran dalam berbagai acara publik dan diskusi, menjaga stamina fisik menjadi keharusan. Pesan ini menunjukkan kepedulian Megawati terhadap anggotanya, sekaligus menegaskan pentingnya kesehatan dalam dunia politik yang kompetitif. Menjaga suara agar tidak hilang juga merupakan pesan simbolis yang mendalam. Suara dalam konteks ini tidak hanya merujuk kepada kemampuan berbicara atau menyuarakan pendapat, tetapi juga berarti tetap relevan dan mendengar aspirasi masyarakat. Dalam Pilkada yang sering kali menjadi ajang pertempuran ide dan kebijakan, kemampuan untuk menyampaikan suara rakyat dan memahami kebutuhan mereka menjadi alat utama dalam memenangkan hati pemilih. Pertemuan antara aspirasi masyarakat dan visi politik yang diusung oleh calon pemimpin adalah kunci untuk meraih kemenangan. Secara lebih luas, pesan ini merefleksikan dinamika politik di DKI Jakarta yang terus berkembang. Jakarta sebagai ibukota negara memiliki kompleksitas sosial, ekonomi, dan politik yang tidak bisa dianggap remeh. Calon yang bersaing dalam Pilkada harus mampu menangkap dan mengolah dinamika tersebut untuk menunjang kampanye yang efektif. Dukung dari Megawati dapat menjadi citra positif bagi Pramono Anung, mengingat ketokohan Megawati di mata pemilih dan loyalis PDI Perjuangan. Megawati juga tampaknya berusaha mengingatkan pentingnya solidaritas dan dukungan di dalam partai. Dalam tiap pemilu, konflik internal partai dan perpecahan sering kali menjadi penghambat. Dengan memberikan pesan dukungan yang positif kepada Pramono Anung, Megawati mendorong semangat kerja sama antaranggota partai. Ini menunjukkan bahwa deretan strategi politik yang efektif bukan hanya tentang kompetisi tetapi juga tentang membangun kekuatan kolektif. Dalam kesimpulannya, pesan Megawati untuk Pramono Anung dalam konteks Pilkada Jakarta 2024 adalah pengingat akan pentingnya kesehatan, kesatuan suara, dan solidaritas internal. Ini menjadi pelajaran penting bagi kandidat lain untuk tetap menjaga mutu kampanye dan hubungan dengan konstituen. Seiring dengan perjalanan menuju Pilkada yang semakin dekat, perhatian pada elemen-elemen ini akan sangat memengaruhi hasil yang diharapkan oleh masing-masing kandidat.