Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) Rahman Hadi menuturkan, simulasi makan siang itu menyajikan jenis makanan sehat, seimbang, dan bergizi. Berita mengenai Pemprov Riau yang menyimulasikan program makan siang bergizi dan gratis di dua sekolah menengah atas adalah langkah positif yang patut diapresiasi. Program ini mencerminkan perhatian pemerintah daerah terhadap kesehatan dan nutrisi generasi muda, yang merupakan investasi jangka panjang bagi masa depan masyarakat. Dalam konteks kesehatan, program makan siang bergizi dapat membantu mengatasi masalah gizi buruk yang masih menjadi tantangan di berbagai daerah, termasuk Riau. Banyak siswa yang mungkin berasal dari keluarga kurang mampu sering kali tidak mendapatkan asupan gizi yang cukup. Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak dapat mendapatkan nutrisi yang seimbang yang mendukung pertumbuhan fisik dan kognitif mereka, sehingga dapat belajar dengan lebih efektif dan fokus. Selain itu, program ini juga berpotensi mengurangi angka putus sekolah. Siswa yang tidak mendapatkan cukup makanan mungkin merasa lemas dan kurang bersemangat untuk bersekolah. Dengan menyediakan makanan bergizi, diharapkan mereka akan lebih terlibat dalam proses pembelajaran dan tidak mudah tergoda untuk meninggalkan sekolah demi mencari nafkah atau makanan. Namun, penting untuk memastikan bahwa program ini tidak hanya bersifat temporer, tetapi berkelanjutan. Pemprov Riau harus mempertimbangkan strategi pendanaan dan pengelolaan yang tepat agar program ini dapat terus berjalan. Keterlibatan pihak swasta dan masyarakat juga bisa menjadi salah satu solusi untuk mendukung keberlangsungan program ini, misalnya melalui donasi atau kerjasama dengan lembaga sosial. Selanjutnya, evaluasi dan monitoring yang baik perlu dilakukan untuk memastikan bahwa nutrisi yang diberikan benar-benar sesuai dengan kebutuhan anak-anak. Pemerintah dapat bekerja sama dengan ahli gizi untuk merancang menu yang sehat dan disukai oleh siswa, sehingga mereka merasa senang dan tidak terbebani oleh program ini. Pendidikan kepada orang tua juga sangat penting. Sebuah program edukasi yang menjelaskan pentingnya gizi seimbang dan pola makan sehat dapat membantu membangun kesadaran di masyarakat. Dengan demikian, diharapkan akan terjadi sinergi antara program di sekolah dan pola makan di rumah. Secara keseluruhan, langkah Pemprov Riau untuk mensimulasikan program makan siang bergizi menunjukkan komitmen terhadap kesehatan anak. Ini adalah perhatian yang penting untuk memastikan generasi mendatang lebih sehat dan berpendidikan. Namun, keberhasilan program ini sangat tergantung pada pelaksanaan yang konsisten dan dukungan dari berbagai pihak.