Afnan Bikin Konsep 'Storinomic' Buat Kampung Wisata Jogja, Apa Itu?

10 November, 2024
6


Loading...
Calon Wali Kota Jogja, Afnan Hadikusumo, mengusung konsep 'Storinomic' untuk pengembangan kampung wisata, menggabungkan budaya lokal dan ekonomi kreatif.
Berita mengenai Afnan yang mengembangkan konsep "Storinomic" untuk kampung wisata Jogja menarik perhatian, terutama di tengah perkembangan sektor pariwisata yang semakin kompetitif. Konsep ini tampaknya menawarkan pendekatan inovatif yang menggabungkan storytelling dengan ekonomi kreatif, yang bisa menjadi nilai tambah bagi destinasi wisata di kawasan tersebut. Storinomic, yang mencerminkan sinergi antara "storytelling" dan "economics," memberikan peluang untuk menciptakan pengalaman yang lebih mendalam bagi pengunjung. Dalam konteks pariwisata, pengalaman yang bercerita dapat menjadi daya tarik yang kuat. Wisatawan tidak hanya mencari tempat untuk dikunjungi, tetapi juga mencari narasi yang dapat mereka bawa pulang sebagai bagian dari pengalaman mereka. Dengan menceritakan kebudayaan, sejarah, dan kisah masyarakat setempat, kampung wisata di Jogja dapat menciptakan hubungan emosional dengan pengunjung, yang mungkin akan meningkatkan minat dan loyalitas mereka. Lebih jauh lagi, konsep ini memiliki potensi untuk memberdayakan masyarakat lokal. Dengan melibatkan penduduk setempat dalam penceritaan, mereka dapat berkontribusi langsung terhadap perekonomian lokal. Penduduk bisa menjadi narasumber yang menceritakan kekayaan budaya dan tradisi mereka, sehingga memberi kesempatan kepada mereka untuk berbagi keahlian dan pengetahuan, serta berkontribusi pada pengembangan ekonomi melalui bentuk pariwisata yang lebih sustainable. Namun, implementasi konsep Storinomic tentu memerlukan perencanaan yang matang. Alih-alih sekedar mengandalkan cerita yang ada, perlu ada metode yang sistematik dalam memilih dan menyajikan cerita yang relevan serta menarik bagi berbagai segmen pengunjung. Hal ini meliputi pelatihan bagi masyarakat setempat, penyusunan paket wisata yang efektif, serta strategi pemasaran yang kreatif. Tidak hanya itu, keberlanjutan dari proyek ini juga patut menjadi perhatian. Dengan adanya proyek seperti ini, penting untuk memastikan bahwa penceritaan tidak merusak atau mencemari budaya lokal. Adalah penting bahwa cerita yang dibagikan adalah autentik dan menghargai warisan budaya yang ada. Jika tidak diatur dengan baik, ada risiko bahwa penceritaan bisa berubah menjadi komodifikasi yang tidak berpihak pada masyarakat setempat. Dalam era digital saat ini, penggunaan media sosial dan platform online juga dapat dimanfaatkan untuk mendukung konsep Storinomic. Cerita-cerita yang dihasilkan bisa diunggah, diperluas, dan diperkenalkan kepada audiens yang lebih luas. Ini dapat menarik lebih banyak perhatian dan minat bagi wisatawan potensial yang mencari pengalaman baru. Secara keseluruhan, konsep Storinomic yang diperkenalkan oleh Afnan untuk kampung wisata Jogja menawarkan pengharapan baru untuk sektor pariwisata lokal. Jika dijalankan dengan baik, ini bisa menjadi model yang bisa diadaptasi oleh daerah lain, menciptakan ekosistem pariwisata yang tidak hanya menguntungkan ekonomi, tetapi juga memperkuat identitas budaya dan harkat masyarakat lokal.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Tags

Comment