Panggung kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Banten nomor urut 1 Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi roboh di Tangerang. Berita mengenai panggung kampanye akbar Airin-Ade yang roboh di Tangerang dengan adanya korban luka merupakan peristiwa yang cukup mencemaskan. Acara kampanye adalah momen penting bagi para kandidat untuk memperkenalkan diri dan program kepada masyarakat. Namun, insiden seperti yang terjadi menunjukkan bahwa persiapan dan pengamanan dalam acara tersebut sangat krusial. Pertama, kejadian ini menunjukan betapa pentingnya aspek keselamatan dalam setiap kegiatan publik, terutama yang melibatkan banyak orang. Panggung kampanye yang roboh tidak hanya membawa risiko bagi para peserta, tetapi juga bisa merusak citra calon yang sedang berkampanye. Para penyelenggara harus lebih memperhatikan aspek struktural dan keamanan dari fasilitas yang digunakan dalam acara. Selain itu, insiden ini juga menimbulkan pertanyaan tentang sejauh mana pihak penyelenggara telah mematuhi standar keamanan. Apakah ada penelitian atau pemeriksaan yang cukup untuk memastikan bahwa panggung tersebut aman digunakan? Tindakan preventif sangat penting, karena keselamatan masyarakat adalah prioritas utama dalam setiap acara publik. Dari sudut pandang hukum, pihak yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan acara tersebut dapat terkena konsekuensi jika terbukti lalai dalam memastikan keselamatan pengunjung. Ini dapat menyebabkan tuntutan hukum atau denda, yang tentunya akan berpengaruh pada reputasi mereka. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak yang terlibat untuk menjalin kerjasama yang baik dan memastikan bahwa segala sesuatunya berjalan dengan aman. Ke depan, perlu ada peningkatan standar dalam penyelenggaraan acara serupa. Mungkin bisa dipertimbangkan untuk melibatkan pihak ketiga, seperti konsultan keselamatan, yang dapat memberikan masukan tentang tata cara penyelenggaraan yang baik dan aman. Ini bukan hanya tentang menghindari insiden, tetapi juga untuk menunjukkan komitmen terhadap keselamatan publik. Secara umum, kejadian ini harus menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara publik. Masyarakat memiliki harapan besar bahwa kandidat yang mereka pilih mampu memberikan tidak hanya visi dan misi, tetapi juga bertanggung jawab dalam segala aspek, termasuk keselamatan. Dengan demikian, diharapkan peristiwa serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang.