Loading...
Raperda tersebut menjadi bentuk dukungan DPRD Paser terhadap generasi muda, yang menjadi aset berharga bagi suatu daerah.
Berita mengenai 'Raperda Kepemudaan di Paser, Basri Mansyur Ingin Pemuda Berdampingan dengan Pemda' menunjukkan upaya yang penting untuk melibatkan generasi muda dalam proses pembangunan daerah. Kepemudaan adalah salah satu aspek yang krusial dalam pembangunan masyarakat, karena pemuda adalah agen perubahan dan inovasi. Dengan adanya rancangan peraturan daerah (Raperda) ini, diharapkan bisa memberikan ruang bagi pemuda untuk berkontribusi lebih banyak dalam berbagai aspek, baik sosial, ekonomi, maupun budaya.
Satu poin yang menarik dari berita ini adalah keinginan Basri Mansyur untuk menjalin kerjasama antara pemuda dan pemerintah daerah (Pemda). Ini menunjukkan pemahaman yang baik akan pentingnya kolaborasi dalam mencapai tujuan pembangunan. Pemuda yang terlibat aktif dalam pembuatan kebijakan dan program-program Pemda tidak hanya akan merasa memiliki tanggung jawab, tetapi juga akan menumbuhkan rasa kepemilikan terhadap pembangunan yang berlangsung di daerah mereka. Pemda, di sisi lain, bisa mendapatkan perspektif baru dan inovatif dari generasi muda yang kritis dan penuh semangat.
Namun, untuk merealisasikan visi ini, perlu ada mekanisme yang jelas tentang bagaimana pemuda dapat terlibat dan diikutsertakan dalam proses pengambilan keputusan. Raperda yang diusulkan sebaiknya tidak hanya menjadi simbolis, tetapi juga harus diimplementasikan dengan tindakan nyata. Ini termasuk penyediaan forum-forum diskusi, pelatihan bagi pemuda, serta dukungan terhadap inisiatif yang diprakarsai oleh mereka. Jika tidak, maka potensi besar yang dimiliki oleh pemuda tidak akan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Selain itu, dukungan dari Pemda terhadap program-program yang diusulkan oleh pemuda juga sangat penting. Hal ini dapat berupa pendanaan, akses ke sumber daya, atau fasilitasi hubungan antara pemuda dan berbagai stakeholders lainnya. Dengan langkah tersebut, pemuda akan lebih termotivasi untuk aktif berpartisipasi dan berinovasi, serta memiliki ruang untuk mengekspresikan ide-ide mereka yang konstruktif.
Secara keseluruhan, inisiatif untuk menyusun Raperda Kepemudaan di Paser ini sangat positif dan patut didukung. Namun, agar harapan tersebut menjadi kenyataan, perlu ada kerjasama yang berkesinambungan antara Pemda dan pemuda itu sendiri. Pengawasan dan evaluasi yang berkala juga perlu dilakukan untuk menilai efektifitas program dan mengevaluasi dampak nyata dari partisipasi pemuda dalam pembangunan daerah. Dengan langkah-langkah ini, kita dapat berharap akan tercipta generasi muda yang tidak hanya siap menerima perubahan, tetapi juga menjadi pelopor dalam membentuk masa depan yang lebih baik.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment