Loading...
PD Pasar Surya Surabaya akan revitalisasi Pasar Keputran Selatan mulai Desember 2024. Ini untuk menciptakan pasar semi-modern untuk 308 pedagang.
Berita mengenai revitalisasi Pasar Keputran Selatan Surabaya dengan anggaran sebesar Rp 11 miliar tentu adalah langkah yang positif bagi pengembangan infrastruktur dan perekonomian lokal. Pasar tradisional memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat, tidak hanya sebagai tempat transaksi ekonomi, tetapi juga sebagai pusat interaksi sosial dan budaya. Dengan adanya revitalisasi, diharapkan Pasar Keputran dapat menjadi lebih tertata, nyaman, dan menarik bagi pengunjung, baik lokal maupun wisatawan.
Revitalisasi pasar tradisional seperti ini juga bisa mendukung pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang mengandalkan pasar sebagai salah satu sumber penghasilan mereka. Dengan fasilitas yang lebih baik, akses yang lebih mudah, dan lingkungan yang bersih, potensi untuk meningkatkan omzet dagang menjadi lebih besar. Pengunjung yang lebih banyak tentu akan memberikan dampak positif pada para pedagang, yang mana pada gilirannya juga akan berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar.
Selain itu, revitalisasi pasar juga dapat berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya melestarikan budaya lokal. Pasar tradisional seringkali membawa nilai-nilai tradisi dan kearifan lokal yang perlu dijaga. Integrasi antara modernisasi dan pelestarian budaya lokal dalam desain dan operasional pasar baru dapat memberikan karakter yang khas serta memperkuat identitas daerah.
Namun, dalam melaksanakan proyek revitalisasi ini, penting bagi pihak berwenang untuk melibatkan berbagai stakeholder, termasuk pedagang yang ada saat ini. Masukan dari mereka yang sehari-hari berjualan di pasar akan sangat berharga untuk merancang ruang yang fungsional dan memenuhi kebutuhan mereka. Selain itu, komunikasi yang baik kepada masyarakat sekitarnya juga penting agar mereka memahami manfaat yang akan diperoleh dari proyek ini.
Dengan anggaran yang cukup besar, transparansi dalam penggunaan dana juga harus menjadi perhatian utama. Masyarakat berhak mengetahui alokasi penggunaan anggaran, agar tidak muncul dugaan atau isu-isu negatif terkait pengelolaan dana publik. Pengawasan yang ketat selama proses revitalisasi juga akan memastikan bahwa proyek berjalan sesuai rencana dan tidak ada penyimpangan dari tujuan awal.
Pada akhirnya, revitalisasi Pasar Keputran Selatan tidak hanya akan menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga secara sosial dan budaya. Dengan perencanaan dan pelaksanaan yang baik, pasar ini bisa menjadi lebih dari sekadar tempat berbelanja; ia dapat menjadi lokasi yang menyatukan masyarakat, menumbuhkan ekonomi lokal, dan merayakan warisan budaya Surabaya. Dengan demikian, investasi sebesar Rp 11 miliar ini diharapkan akan memberikan dampak jangka panjang yang positif bagi kota Surabaya dan rakyatnya.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment