Loading...
Pratu Richard mengakui senang hasil karyanya Hymne Korem 101/Antasari mendapatkan penghargaan dari Danrem 101/Antasari
Berita mengenai penciptaan hymne Korem 101/Antasari oleh prajurit Yonif 621 menyoroti kontribusi positif yang dapat dilakukan oleh anggota TNI dalam mengembangkan seni dan budaya. Penciptaan hymne ini bukan hanya sekedar sebuah lagu, tetapi juga merupakan wujud rasa cinta dan kebanggaan terhadap satuan tempurnya, serta dapat menjadi alat untuk meningkatkan semangat kebersamaan di antara prajurit dan masyarakat sekitar.
Prajurit yang menciptakan karya ini menunjukkan bahwa kreativitas tidak mengenal batasan. Meskipun seorang tentara terlatih untuk tugas-tugas yang berkaitan dengan pertahanan dan keamanan, mereka juga memiliki sisi artistik yang bisa diekspresikan melalui musik. Ini membuktikan bahwa anggota militer tidak hanya berfungsi sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai duta budaya yang mampu membawa nuansa positif melalui karya seni.
Penghargaan yang diraih oleh prajurit tersebut menjadi bukti bahwa karyanya diapresiasi dan memiliki nilai. Penghargaan ini juga dapat menjadi motivasi bagi prajurit lain untuk berkarya dan mengekspresikan diri mereka melalui berbagai bentuk seni. Hal ini penting agar mereka tidak hanya terfokus pada tugas militer, tetapi juga dapat memiliki keseimbangan dalam kehidupan sementara berkontribusi dalam pengembangan budaya.
Dari sisi psikologis, seni dan musik memiliki peran penting dalam membangun mental yang sehat. Karya-karya seperti hymne ini dapat menjadi sarana untuk mengurangi stres akibat tekanan tugas militer. Musik bisa menjadi penyalur emosi dan pemberi semangat, sehingga mampu mendukung moral para prajurit. Dengan demikian, penciptaan hymne ini tidak hanya berkaitan dengan tradisi dan kebudayaan tetapi juga memiliki dampak positif terhadap kesejahteraan mental prajurit.
Lebih jauh lagi, karya-karya seperti hymne Korem 101/Antasari juga bisa dijadikan sarana diplomatikan. Dengan adanya lagu yang mengangkat nama satuan, diharapkan dapat memperkuat jalinan komunikasi antara tentara dan masyarakat. Ini bisa menjadi langkah untuk menciptakan keterikatan yang lebih erat, sehingga masyarakat merasakan kehadiran TNI tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai bagian dari kehidupan sosial dan budaya.
Dengan demikian, penciptaan hymne oleh prajurit Yonif 621 merupakan langkah yang patut diapresiasi. Hal ini mencerminkan semangat inovasi, budaya, dan kedekatan antara TNI dengan masyarakat. Mari kita dukung lebih banyak karya como ini ke depannya agar seni dan budaya dapat terus hidup dan berkembang dalam masyarakat kita.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment