Revitalisasi Sungai Veteran Banjarmasin, Ada Taman Dibuat Perpaduan Budaya China dan Banjar

21 November, 2024
4


Loading...
Balai Besar Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan III sudah mengerjakan pembangunan Siring Veteran.
Revitalisasi Sungai Veteran Banjarmasin yang dikombinasikan dengan elemen budaya China dan Banjar merupakan inisiatif yang menarik dan menunjukkan langkah positif dalam pengembangan kawasan kota. Inisiatif ini tidak hanya fokus pada aspek fisik revitalisasi, tetapi juga mencerminkan upaya untuk menciptakan ruang publik yang menyatu dengan warisan budaya lokal. Dengan keberadaan taman yang menampilkan perpaduan dua budaya ini, diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pariwisata serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang keberagaman budaya yang ada. Pentingnya menciptakan ruang publik yang aman dan nyaman tidak bisa dipandang sebelah mata. Taman yang dibangun di sepanjang Sungai Veteran bisa menjadi tempat berkumpul yang aman bagi masyarakat, di mana mereka dapat bersosialisasi, berolahraga, atau sekadar menikmati keindahan alam. Ditambah dengan elemen estetika yang mencirikan budaya China dan Banjar, taman ini berpotensi menjadi landmark yang menarik bagi wisatawan maupun warga setempat. Perpaduan budaya dalam desain taman juga mencerminkan nilai toleransi dan saling menghargai yang sangat penting dalam masyarakat multikultural. Dengan adanya elemen dari dua budaya yang berbeda, masyarakat dapat belajar untuk menghargai kekayaan budaya masing-masing. Ini bisa menjadi model bagi proyek revitalisasi lainnya di daerah lain, di mana keberagaman budaya dijadikan sebagai dasar dalam memupuk rasa kebersamaan. Namun, tantangan dalam proses revitalisasi ini tidak dapat diabaikan. Pihak pengelola harus memastikan bahwa revitalisasi ini tidak hanya menjadi proyek fisik semata, tetapi harus melibatkan partisipasi masyarakat. Keterlibatan masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan sangat penting untuk memastikan bahwa hasil akhirnya memang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka. Jika masyarakat merasa memiliki porsi dalam proyek ini, mereka akan lebih menghargai dan merawat taman yang dibangun. Dalam konteks keberlanjutan, penting untuk mempertimbangkan aspek ekologis dari proyek revitalisasi. Pembangunan taman tidak boleh mengorbankan lingkungan sekitar, tetapi harus selaras dengan praktik ramah lingkungan. Pemilihan tanaman, pengelolaan air, dan tata kelola sampah menjadi faktor-faktor yang harus diperhatikan agar taman dapat berfungsi dengan baik dalam jangka panjang. Secara keseluruhan, revitalisasi Sungai Veteran dengan menggabungkan budaya China dan Banjar adalah langkah yang patut diapresiasi. Pendekatan ini tidak hanya akan menciptakan ruang publik yang estetis dan fungsional, tetapi juga menjadi simbol dari persatuan dalam keberagaman. Jika dikelola dengan baik, proyek ini bisa menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam mengintegrasikan budaya dan lingkungan dalam pembangunan kota yang lebih baik.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Comment