Awal mula dugaan perselingkuhan Nissa Sabyan dan Ayus,  rekan sesama Band Sabyan Gambus, hingga resmi menikah. Berita mengenai isu perselingkuhan Nissa Sabyan dan Ayus memang menjadi salah satu topik yang menarik perhatian publik, terutama di kalangan penggemar musik dan penggemar duo tersebut. Nissa Sabyan, sebagai salah satu penyanyi yang banyak digemari, tentu memiliki pengaruh besar baik dalam dunia musik religi maupun di kalangan remaja. Isu ini tentu sangat mengejutkan karena berpotensi merusak reputasi dan karier seorang artis yang seharusnya menjadi teladan. Keterlibatan Nissa Sabyan dan Ayus dalam isu perselingkuhan bukan hanya tentang kehidupan pribadi mereka, tetapi juga memberi dampak yang lebih luas pada citra industri musik. Banyak orang yang mempertanyakan integritas artis ketika terpapar isu-isu seperti ini. Di satu sisi, publik sering kali mengidolakan mereka dan menjadikan mereka panutan, namun di sisi lain, tindakan mereka yang kontroversial dapat menciptakan krisis kepercayaan. Dalam era digital saat ini, berita cepat menyebar dan bisa dengan mudah mengubah pandangan masyarakat terhadap seorang figur publik. Berita ini juga menunjukkan betapa moralitas dalam dunia hiburan sering kali menjadi sorotan. Hal ini menimbulkan diskusi lebih luas mengenai etika dan tanggung jawab sosial para artis. Seharusnya, mereka menyadari bahwa setiap tindakan yang mereka lakukan bisa dipantau dan dinilai oleh publik. Keputusan untuk menikah pada Juli 2024 juga menjadi sorotan, di mana banyak yang berpendapat bahwa ini mungkin merupakan langkah untuk 'menebus' kesalahan yang telah dibuat. Namun, apakah langkah tersebut cukup untuk mengembalikan kepercayaan publik? Ini masih menjadi tanda tanya besar. Dari sudut pandang psikologis, isu seperti ini juga dapat menciptakan dampak emosional bagi penggemar. Terkadang, penggemar merasa terkhianati ketika idolanya terlibat dalam skandal seperti ini. Mereka bisa mengalami perasaan bingung, marah, atau bahkan kecewa. Oleh karena itu, penting bagi para artis untuk mempertimbangkan dampak dari tindakan mereka dan memahami bahwa mereka memiliki tanggung jawab terhadap penggemarnya. Dalam konteks yang lebih luas, isu perselingkuhan sering kali mencerminkan dinamika hubungan dalam masyarakat. Ini dapat menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk berdiskusi mengenai nilai-nilai dalam berhubungan dan kesetiaan. Isu ini dapat membuka peluang untuk pembelajaran dan refleksi bagi setiap individu, tidak hanya untuk artis tetapi juga bagi penggemar dan masyarakat secara umum. Pada akhirnya, bagaimana Nissa dan Ayus akan melanjutkan kehidupan mereka setelah terjadinya skandal ini sangat bergantung pada bagaimana mereka mengelola situasi tersebut. Proses penyembuhan dan pemulihan reputasi tidaklah mudah dan membutuhkan waktu serta konsistensi dalam bertindak. Mereka harus mampu menunjukkan bahwa mereka dapat belajar dari kesalahan dan kembali ke jalur yang benar, demi diri mereka sendiri dan penggemar yang masih setia mendukung mereka.