Senyum Petani Gancahan Sleman Terima UGR Tol Jogja-YIA Total Rp 53 M

21 November, 2024
4


Loading...
124 bidang tanah di Dusun Gancahan, Sleman terdampak Tol Jogja-YIA mendapatkan uang ganti rugi (UGR). Total UGR di wilayah ini mencapai Rp 53 miliar.
Berita tentang petani di Gancahan Sleman yang menerima Uang Ganti Rugi (UGR) total sebesar Rp 53 M dari proyek Tol Jogja-YIA merupakan sebuah informasi yang menggembirakan, terutama bagi para petani yang terpengaruh oleh pembangunan infrastruktur. Dalam konteks pembangunan, seringkali warga lokal harus merelakan tanah mereka untuk kepentingan umum, dan kompensasi yang adil adalah salah satu hal terpenting dalam proses ini. Dengan adanya UGR, diharapkan petani dapat menghadapi dampak ekonomi yang ditimbulkan dari hilangnya lahan pertanian mereka. Pembangunan infrastruktur seperti tol diharapkan tidak hanya memberikan akses yang lebih baik ke berbagai lokasi, tetapi juga dapat meningkatkan perekonomian daerah. Dengan adanya tol yang menghubungkan Yogyakarta dengan YIA, arus lalu lintas barang dan jasa dipastikan akan meningkat. Ini bisa menjadi peluang bagi para petani untuk memasarkan produk mereka lebih luas dan meningkatkan pendapatan. Namun, penting bagi pemerintah dan pihak terkait untuk memfasilitasi pelatihan dan dukungan bagi petani agar dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Di sisi lain, banyak petani yang mungkin merasa tidak puas dengan jumlah UGR yang diberikan. Pada beberapa kasus, nilai yang ditawarkan untuk lahan pertanian sering kali tidak sebanding dengan nilai ekonomi jangka panjang dari lahan tersebut. Oleh karena itu, menjadi tanggung jawab pemerintah untuk memastikan proses penilaian lahan dilakukan secara transparan dan adil, serta memberikan kesempatan bagi para petani untuk mengajukan penyelesaian yang lebih menguntungkan jika mereka merasa kompensasi yang diterima tidak mencukupi. Selanjutnya, proyek seperti ini juga menimbulkan pertanyaan tentang kelestarian lingkungan. Pembangunan infrastruktur sering kali mengorbankan lahan pertanian yang subur, yang seharusnya didukung dan dijaga demi keberlanjutan pangan. Penting untuk mempertimbangkan inisiatif yang dapat membantu menjaga kesuburan tanah dan mendorong praktik pertanian yang berkelanjutan, meskipun ada perkembangan infrastruktur yang pesat. Secara keseluruhan, berita ini mengisyaratkan adanya kemajuan dalam pengelolaan proyek infrastruktur yang melibatkan masyarakat lokal. Ini adalah langkah positif, namun pelaksanaan yang baik serta kebijakan yang mendukung harus tetap diterapkan agar tidak ada pihak yang merasa terabaikan. Di masa depan, kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta sangat dibutuhkan untuk menciptakan keseimbangan antara pembangunan dan keberlanjutan.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Tags

Comment