Dalam upayanya, Elly Lasut menekankan pentingnya keamanan dan ketertiban masyarakat sebagai fondasi untuk menjaga persatuan di Sulut. Berita yang berjudul 'Cinta Damai dan Toleransi, Elly Lasut Konkret Atasi Isu SARA yang Bawa Perpecahan' mengangkat tema yang sangat relevan di era sekarang, di mana isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) seringkali menjadi pemicu perpecahan di masyarakat. Dalam konteks ini, Elly Lasut terlihat berperan aktif dalam mempromosikan nilai-nilai toleransi dan perdamaian, yang merupakan langkah penting untuk menciptakan masyarakat yang harmonis. Tindakan konkret yang diambil oleh Elly Lasut sangat penting, mengingat bahwa keragaman di Indonesia seharusnya dirayakan, bukan diperpecah belah. Melalui kampanye ‘Cinta Damai dan Toleransi’, ia menunjukkan bahwa ada upaya untuk memahami dan menghormati perbedaan yang ada. Pendekatan ini tidak hanya penting untuk mengurangi ketegangan yang sering muncul akibat isu SARA, tetapi juga untuk membangun rasa saling menghargai antar individu dari berbagai latar belakang. Dalam setiap lingkup masyarakat, baik di tingkat lokal maupun nasional, diperlukan sosok pemimpin yang bisa menjembatani perbedaan. Elly Lasut tampil sebagai teladan dengan menunjukkan bahwa isu SARA bisa ditangani dengan cara yang bijak dan penuh kedamaian. Program-program yang berfokus pada dialog antaragama atau antarbudaya bisa menjadi salah satu metode efektif untuk menanamkan semangat toleransi dalam masyarakat. Namun, tantangan tetap ada. Untuk mencapai tujuan ini, diperlukan kerjasama yang baik antara pemerintah, tokoh masyarakat, dan individu. Kesadaran dan pendidikan publik tentang pentingnya toleransi juga harus ditingkatkan. Banyak masyarakat yang masih terjebak dalam stereotip dan prasangka, sehingga inisiatif semacam ini harus diimbangi dengan pendidikan yang tepat agar dampaknya bisa lebih luas dan berkelanjutan. Selain itu, media juga memiliki peran penting dalam membentuk opini publik mengenai isu SARA. Dengan menyebarluaskan pesan-pesan positif yang mendukung cinta damai dan toleransi, media bisa ikut berkontribusi dalam mengurangi konflik. Kampanye yang diusung oleh Elly Lasut bisa menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk melakukan hal yang serupa. Akhirnya, meskipun ada tantangan, upaya yang dilakukan oleh Elly Lasut perlu didukung. Kita perlu bersyukur akan adanya individu seperti dirinya yang berani mengambil langkah konkret untuk menghadapi isu-isu sensitif yang mengancam persatuan. Semoga inisiatif-inisiatif ini bisa diteruskan dan diakui sebagai bagian penting dari usaha membangun masyarakat yang lebih baik dan harmonis. Melalui cinta damai dan toleransi, diharapkan akan tercipta suasana yang aman dan nyaman bagi semua kalangan.