Debat Pilkada Samarinda 2024, Andi Harun sebut ada 14 bus listrik telah disiapkan di Samarinda untuk tahun 2025. Berita mengenai debat Pilkada Samarinda 2024 yang menyebutkan bahwa Andi Harun telah memesan 14 bus listrik untuk kota tersebut pada tahun 2025 adalah langkah yang menunjukkan komitmen terhadap pengembangan transportasi yang lebih ramah lingkungan. Di era sekarang, banyak kota di seluruh dunia berusaha untuk mengurangi emisi karbon dan dampak negatif lainnya dari transportasi tradisional yang berbasis bahan bakar fosil. Dengan mengenalkan bus listrik, Samarinda dapat meningkatkan kualitas udara dan mengurangi kebisingan yang dihasilkan oleh kendaraan konvensional. Inisiatif ini juga sejalan dengan tren global dan nasional yang semakin mengedepankan penggunaan energi baru dan terbarukan. Pemerintah Indonesia sendiri tengah giat mengembangkan infrastruktur kendaraan listrik, mengingat potensi besar yang dimiliki negara ini dalam hal sumber daya energi terbarukan. Dengan memanfaatkan bus listrik, Samarinda tidak hanya mengadopsi teknologi modern, tetapi juga berkontribusi pada upaya global dalam menangani perubahan iklim. Penggunaan bus listrik juga berpotensi memberikan manfaat ekonomi jangka panjang. Meskipun mungkin ada investasi awal yang cukup besar untuk pengadaan dan infrastruktur pengisian, biaya operasional bus listrik biasanya lebih rendah dibandingkan dengan bus berbahan bakar minyak. Selain itu, dengan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, kota dapat menghadapi fluktuasi harga energi yang lebih baik. Ini bisa menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan ketahanan ekonomi lokal. Namun, langkah ini juga tidak lepas dari tantangan. Penyediaan infrastruktur pengisian yang memadai menjadi salah satu faktor penting untuk keberhasilan pengoperasian bus listrik. Jika tidak didukung oleh infrastruktur yang tepat, rencana ini bisa mengalami kendala yang menghambat implementasinya. Selain itu, masyarakat juga perlu diberi informasi dan edukasi mengenai manfaat dan keunggulan bus listrik agar mereka mau beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. Debat Pilkada ini menjadi platform yang tepat untuk menggali lebih lanjut visi dan program yang akan diusung oleh calon pemimpin. Dengan pengumuman Andi Harun, masyarakat dapat menilai sejauh mana komitmen dan kapasitas calon untuk mewujudkan rencana tersebut. Kendati demikian, sangat penting bagi pemilih untuk melihat keseluruhan kebijakan yang ditawarkan oleh setiap calon, serta dampak jangka panjang dari keputusan yang diambil. Secara keseluruhan, langkah Andi Harun dalam mempelopori penggunaan bus listrik di Samarinda adalah sebuah langkah maju yang seharusnya mendapat dukungan luas. Hal ini mencerminkan sikap proaktif dalam menghadapi isu lingkungan dan menawarkan solusi transportasi yang inovatif untuk masyarakat. Namun, keberhasilan dari rencana ini tentu memerlukan berbagai upaya kolaboratif antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk dapat direalisasikan dengan baik.