Kasat Reskrim Polres Tanahbumbu, AKP Agung Kurnia Putra, bahwa berdasarkan visum pada tubuh pada mayat tersebut  tidak ditemukan tanda kekerasan Berita mengenai penemuan mayat mengapung di Sungai Kusan Tanbu yang tidak menunjukkan tanda-tanda kekerasan tentunya menjadi perhatian serius baik bagi masyarakat maupun pihak berwenang. Temuan seperti ini seringkali memicu berbagai spekulasi dan kekhawatiran di tengah masyarakat. Ketidakpastian mengenai penyebab kematian seseorang tentu dapat menimbulkan rasa cemas dan ketidaknyamanan, terutama bagi keluarga korban dan komunitas sekitar. Dalam kasus ini, pernyataan polisi yang menyebutkan tidak adanya tanda-tanda kekerasan pada mayat tersebut dapat diartikan sebagai indikasi bahwa kemungkinan besar kematian terjadi akibat faktor lain, seperti kecelakaan, bunuh diri, atau bahkan masalah kesehatan mendadak. Namun, meskipun tidak ada tanda kekerasan, penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk memastikan penyebab kematian sesungguhnya. Ini penting agar fakta yang jelas dapat terungkap dan menghindari timbulnya rumor yang dapat mempengaruhi ketenangan komunitas. Selain itu, fenomena penemuan mayat di sungai juga mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran lingkungan dan kondisi sosial di sekitar kita. Apabila ada orang yang mengalami kesulitan mental atau sosial, sering kali faktor-faktor ini tidak terlihat di permukaan. Dukungan dari masyarakat dan pihak berwenang sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan saling peduli. Sebuah masyarakat yang responsif dan peduli membantu mencegah tragedi serupa terjadi di masa depan. Dari sudut pandang sosial, penemuan mayat tersebut juga dapat menjadi pengingat bagi kita tentang pentingnya menjaga kesehatan mental dan mencari bantuan ketika menghadapi masalah. Kesadaran akan kondisi mental kesehatan individu perlu ditingkatkan agar masyarakat bisa lebih terbuka dalam membahas isu-isu tersebut. Dukungan psikologis dan akses terhadap layanan kesehatan mental sangat diperlukan untuk mencegah situasi-situasi tragis yang mungkin terjadi. Dalam penanganan masalah ini, peran serta media juga menjadi sangat penting. Media harus bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi dengan akurat dan tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat. Informasi yang jelas dan tepat dapat membantu mencegah spekulasi liar yang dapat menambah ketidakpastian. Dalam hal ini, kerjasama antara aparat penegak hukum, media, dan masyarakat sangat diperlukan untuk menjaga ketenangan dan keamanan. Akhirnya, setiap penemuan mayat yang tidak wajar seperti ini harus ditangani dengan hati-hati dan penuh empati. Setiap kasus menyimpan cerita dan kesedihan tersendiri bagi keluarga dan orang-orang terdekat. Penting bagi kita semua untuk tetap berempati dan menghormati privasi mereka yang terpengaruh, sembari menunggu pihak berwenang menyelesaikan penyelidikan dengan baik dan profesional.