Menurutnya, hanya Yes-Dirham yang bisa dipercaya untuk menangani berbagai problem tersebut. Berita mengenai kampanye terakhir pasangan calon Yuhronur dan Dirham yang mendapat titipan pesan dari Prabowo merupakan momentum penting dalam konteks politik menjelang pemilihan. Pesan dari tokoh sentral seperti Prabowo Subianto yang juga merupakan Menteri Pertahanan menunjukkan bahwa bukan hanya dukungan politik yang ada, tetapi juga kesinambungan dalam visi dan misi untuk daerah yang akan dipimpin. Hal ini dapat menjadi nilai tambah bagi calon yang bersangkutan, mengingat Prabowo memiliki basis dukungan yang kuat di berbagai lapisan masyarakat. Kampanye terakhir merupakan puncak dari usaha yang telah dilakukan selama masa pencalonan. Dalam tahap ini, calon harus dapat memperkuat pesan-pesan utama yang ingin disampaikannya kepada pemilih. Titipan pesan dari Prabowo dapat diartikan bahwa Yuhronur dan Dirham diharapkan mampu mengadopsi dan menerapkan prinsip-prinsip yang sejalan dengan garis politik partai serta visi yang lebih luas. Ini menjadi penting mengingat kekuatan koalisi dan visi politik yang konsisten dapat mendatangkan kepercayaan publik. Dari sudut pandang strategis, pemanfaatan figur Prabowo juga merupakan langkah yang cerdas. Sebagai salah satu pemimpin partai besar, dukungan Prabowo dapat menjangkau khalayak yang lebih luas dan lebih beragam. Hal ini terutama penting dalam konteks pemilih muda yang mungkin lebih kritis dan memerlukan rekomendasi dari tokoh-tokoh yang mereka percayai. Pesan dari Prabowo dalam kampanye ini tidak hanya sekadar simbolis, tetapi menunjukkan adanya barisan politik yang solid dan konsolidasi kekuatan untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi masyarakat. Namun, tantangan yang harus dihadapi oleh Yuhronur dan Dirham juga tidak kecil. Mereka harus mampu mentransformasi dukungan besar ini menjadi suara di tempat pemungutan suara. Dalam hal ini, pendekatan komunikasi yang efektif menjadi sangat penting. Selain itu, mereka juga harus dapat menjawab isu-isu lokal yang saat ini dihadapi masyarakat dan menjelaskan dengan jelas bagaimana langkah-langkah yang mereka tawarkan dapat menjadi solusi. Di sisi lain, tekanan publik juga akan meningkat saat hari pemungutan suara semakin dekat. Kualitas kampanye tidak hanya diukur dari seberapa banyak dukungan figur publik yang bisa dikumpulkan, tetapi juga dari seberapa dalam pemahaman dan kepedulian calon terhadap isu-isu yang dihadapi oleh komunitas. Keberanian untuk mendengarkan dan mengambil tindakan nyata terhadap aspirasi masyarakat akan menjadi salah satu faktor penentu dalam mendapatkan kepercayaan masyarakat. Secara keseluruhan, momentum kampanye terakhir ini bukan hanya sekadar aktivitas politik biasa, tetapi merupakan langkah krusial dalam mengukuhkan posisi dan visi mereka. Apapun hasil dari pemilu nanti, proses yang mereka jalani dalam menyampaikan pesan dan berinteraksi dengan masyarakat adalah gambaran bagaimana mereka siap untuk berbuat lebih baik jika terpilih menjadi pemimpin. Sebagai bagian dari ekosistem politik yang lebih besar, setiap pesan yang disampaikan dan dukungan yang diterima akan berkontribusi pada dinamika politik jangka panjang di daerah tersebut.