Paslon nomor urut 1 Rahmad Masud - Bagus Susetyo akan menjalankan program unggulannya untuk menyejahterakan Saya tidak memiliki akses langsung ke berita terkini, termasuk berita dengan judul tersebut. Namun, berdasarkan judul yang diberikan, saya dapat memberikan tanggapan umum mengenai tema yang diangkat, yaitu debat Pilkada dan inisiatif yang akan diambil oleh pasangan calon Rahmad-Bagus terkait pelatihan magang dan dorongan untuk berwirausaha. Debat dalam konteks pemilihan kepala daerah, seperti Pilkada Balikpapan 2024, merupakan momen penting bagi calon untuk menyampaikan visi, misi, dan program mereka. Dalam hal ini, fokus pasangan Rahmad-Bagus pada pengembangan pelatihan magang dan wirausaha menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan perekonomian lokal. Inisiatif ini dapat berperan penting, terutama di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi masyarakat saat ini. Pelatihan magang dapat memberikan pengalaman praktis bagi generasi muda, yang mana hal ini sangat diperlukan untuk mempersiapkan mereka memasuki dunia kerja. Dengan adanya program ini, mereka tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga keterampilan yang langsung dapat diterapkan di lapangan. Ini bisa menjadi langkah strategis untuk mengurangi angka pengangguran di Balikpapan, serta meningkatkan daya saing para pencari kerja. Di sisi lain, mendorong wirausaha juga sangat relevan, mengingat inovasi dan kewirausahaan adalah pendorong utama pertumbuhan ekonomi. Dengan memfasilitasi para calon wirausahawan, baik melalui pelatihan maupun akses permodalan, pasangan ini menunjukkan bahwa mereka memahami pentingnya diversifikasi ekonomi. Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sering kali menjadi tulang punggung perekonomian lokal, sehingga mendukung pertumbuhan sektor ini dapat berdampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat. Namun, penting bagi pasangan calon untuk merincikan lebih lanjut bagaimana program-program tersebut akan diimplementasikan. Misalnya, apakah akan ada kerjasama dengan perusahaan lokal untuk menyediakan tempat magang? Atau, bagaimana cara mereka memastikan akses kepada modal bagi calon wirausahawan? Detail-detail semacam ini akan sangat penting untuk meyakinkan masyarakat bahwa program-program tersebut bukan hanya sekedar janji politik, tetapi suatu komitmen yang nyata. Dengan sentuhan holistik dalam program-program tersebut, seperti integrasi dengan pendidikan, kolaborasi dengan dunia industri, dan dukungan dari pemerintah daerah, potensi dampak positif bagi masyarakat Balikpapan akan semakin besar. Hal ini tentunya akan menjadi salah satu faktor penentu kesuksesan pasangan Rahmad-Bagus dalam menarik dukungan publik dalam Pilkada mendatang. Keseluruhan, fokus pada pelatihan magang dan dorongan untuk berwirausaha adalah langkah positif yang patut diapresiasi. Diharapkan, inisiatif ini dapat disusun dengan matang dan dijalankan dengan konsisten sehingga dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Balikpapan dan menjadikannya sebagai kawasan yang lebih berdaya saing.