Sehari sebelum memasuki masa tenang, KPU Kotabaru imbau untuk pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK)  yang masih terpasang Berita mengenai imbauan untuk membersihkan alat peraga kampanye (APK) menjelang masa tenang Pilkada 2024, serta rencana KPU Kotabaru untuk melakukan sweeping, mencerminkan upaya serius dalam menjaga integritas dan kedamaian proses demokrasi. Masa tenang adalah periode krusial dalam sebuah pemilihan umum, di mana calon, pendukung, dan masyarakat harus dihormati dalam hak mereka untuk memilih tanpa adanya pengaruh atau gangguan dari kampanye yang masih berlangsung. Dengan membersihkan APK, KPU dapat memastikan bahwa atmosfir pemilu tetap kondusif. Pentingnya membersihkan APK jelang masa tenang juga berkaitan dengan aspek edukasi pemilih. Ketika APK yang terlalu banyak memenuhi ruang publik dihilangkan, calon pemilih dapat lebih fokus pada informasi penting tentang calon dan program-program yang ditawarkan. Hal ini juga memberi kesempatan kepada pemilih untuk merenungkan pilihan mereka, tanpa terganggu oleh promosi yang intensif. Dengan demikian, langkah ini berpotensi meningkatkan kualitas partisipasi pemilih. Kegiatan sweeping oleh KPU juga menegaskan komitmen lembaga pemilihan untuk menjalankan proses pemilu secara adil dan transparan. Sweeping bisa dilakukan dalam bentuk penertiban terhadap pemasangan APK yang tidak sesuai aturan atau yang mengganggu ketertiban umum. Ketegasan dalam menerapkan aturan ini memberi sinyal bahwa setiap peserta pemilu harus mematuhi regulasi yang ada, dan bahwa pelanggaran, sekecil apapun, tidak akan ditoleransi. Ini merupakan langkah yang baik untuk menjaga keadilan bagi semua calon. Di sisi lain, terdapat potensi tantangan yang mungkin dihadapi KPU dalam melaksanakan sweeping. Misalnya, adanya kemungkinan penolakan dari pendukung calon tertentu yang merasa tindakan tersebut tidak adil. Oleh karena itu, komunikasi yang baik antara KPU, para calon, dan masyarakat harus dipastikan. KPU perlu menjelaskan dasar keputusan mereka dan melibatkan masyarakat dalam proses tersebut untuk menciptakan pemahaman bersama tentang pentingnya masa tenang dan pelaksanaan pemilu yang bersih. Secara keseluruhan, langkah KPU Kotabaru untuk membersihkan APK menjelang masa tenang dan melakukan sweeping patut diapresiasi. Ini menunjukkan bahwa KPU serius dalam menjalankan tanggung jawabnya untuk menciptakan pemilu yang bebas dan adil. Dengan adanya kolaborasi yang baik antara KPU, calon, dan masyarakat, diharapkan proses pemilu dapat berlangsung dengan baik, sehingga kualitas demokrasi di daerah tersebut dapat terjaga dan ditingkatkan.