Menko Polkam Budi Gunawan tegaskan siapa pun yang terlibat dalam tindak pidana judi online akan dimintakan tanggung jawab pidana, termasuk influencer Berita yang menyebutkan pernyataan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polkam) mengenai tindakan tegas terhadap individu yang terlibat dalam judi online, termasuk para influencer, mencerminkan komitmen pemerintah dalam memerangi praktik perjudian yang semakin marak di tengah masyarakat. Judi online bukan hanya merupakan isu hukum, tetapi juga melibatkan aspek sosial yang lebih luas, termasuk dampak negatif terhadap keluarga dan komunitas. Salah satu poin penting dari pernyataan ini adalah penegasan bahwa siapa pun yang terbukti terlibat dalam kegiatan judi online akan menghadapi konsekuensi hukum. Ini adalah sebuah sinyal kuat dari pemerintah bahwa tidak ada kata ampun bagi pelanggar hukum, terlepas dari status sosial atau pengaruh yang dimiliki individu tersebut. Dalam konteks ini, influencer sering kali berada di garis depan, karena mereka memiliki platform yang luas untuk mempengaruhi pengikutnya. Jika influencer terlibat dalam mempromosikan atau mendukung judi online, dampaknya bisa sangat besar, mengingat besarnya audiens yang mereka jangkau. Implementasi peraturan yang lebih ketat terhadap judi online juga menunjukkan upaya pemerintah dalam melindungi masyarakat, khususnya generasi muda, dari praktik yang dapat merugikan. Keterlibatan influencer dalam mempromosikan judi online dapat membawa pesan yang salah kepada pengikut mereka, menciptakan normalisasi praktik yang berbahaya. Dengan melibatkan influencer dalam tindakan hukum, pemerintah berusaha menggugah kesadaran tentang tanggung jawab sosial yang harus diemban oleh publik figur. Tentu saja, penegakan hukum terhadap judi online harus diimbangi dengan pendidikan yang memadai mengenai risiko dan dampak negatif dari perjudian. Kampanye edukasi yang menjelaskan bahaya perjudian bisa menjadi langkah tambahan yang proaktif untuk mencegah terjadinya masalah yang lebih besar. Masyarakat perlu diberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana perjudian dapat merusak kehidupan dan keuangan seseorang, serta bagaimana itu dapat mempengaruhi hubungan sosial dan kesejahteraan mental. Sementara penindakan hukum sangat penting, ada juga kebutuhan untuk mempertimbangkan pendekatan rehabilitatif bagi mereka yang sudah terjebak dalam perilaku judi. Pusat-pusat rehabilitasi dan dukungan bagi pecandu judi harus tersedia agar mereka bisa mendapatkan bantuan yang diperlukan. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pemulihan dan pengembangan individu yang sebelumnya terlibat dalam perjudian. Secara keseluruhan, langkah pemerintah untuk menindak tegas judi online, termasuk di kalangan influencer, adalah langkah penting menuju masyarakat yang lebih sehat dan teredukasi terkait risiko perjudian. Namun, di samping penegakan hukum, perlu adanya upaya pendidikan dan rehabilitasi untuk memastikan perubahan yang berkelanjutan dalam perilaku masyarakat. Di sinilah pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan organisasi masyarakat dalam menyongsong masa depan yang bebas dari dampak negatif judi online.